Eksis, Kortan Kepohbaru TPQ An-Nahdliyah Adakan Giat Rutin Spesial Mulid
blokbojonegoro.com | Sunday, 22 September 2024 08:00
Pengirim: Mayasya
blokBojonegoro.com - Koordinator Kecamatan (Kortan) Kepohbaru Taman Pendidikan al-Qur'an (TPQ) An-Nahdliyah mengadakan kegiatan pembinaan ustaz/ustazah, Jumat siang, (20/9/2024).
Agenda rutin yang dilaksanakan sebulan sekali, pada kesempatan ini bertempat di gedung TPQ Nurul Islam dusun Bulu, desa Simorejo.
Agenda kali ini sangat spesial, sebab dikemas dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad saw.
Hadir pada acara tersebut, Penyuluh Agama Islam kecamatan Kepohbaru, pengurus Kortan dan 41 kepala TPQ serta dewan asatiz dan pengurus TPQ setempat.
Slamet Widodo, salah satu ustaz sekaligus pengurus lembaga setempat dalam sambutannya mengatakan, pihaknya sangat mengapresiasi kegiatan Kortan TPQ an-Nahdliyah yang ditempatkan di lembaganya itu.
“Selamat datang di lembaga kami. Semoga kegiatan ini menjadi amal Jariyah bagi ustaz/ustazah yang hadir. Juga bagi seluruh masyarakat dusun Bulu yang telah mewakafkan, membangun dan menyediakan tempat ini sebagai tempat belajar dan mengajar Al-Quran,” tutur guru MTs Negeri 3 Bojonegoro ini.
Pak Slamet, sapaan akrabnya, menambahkan karena padatnya kegiatan, saat ini pihaknya fokus berkegiatan di dusun tempat kelahirannya itu.
“Saya sangat mengapresiasi dan mengacungi dua jempol buat rekan-rekan yang masih istikamah berkhidmah di Kortan Kepohbaru. Panjenengan semua luar biasa. Walaupun saya tidak berada di dalam barisan Panjenengan, namun hati, jiwa dan raga saya tetap untuk TPQ An-Nahdliyah,” jelas alumni pengurus Kortan ini.
Siswono, S.Pd.I Penyuluh Agama Islam yang bertugas di Kantor KUA Kecamatan Kepohbaru, dalam kesempatan sambutannya memberikan motivasi kepada hadirin, umumnya, ustaz TPQ sering dipandang rendah oleh sebagian masyarakat.
“Orang-orang masih memandang rendah terhadap guru TPQ, tapi derajat Njenengan, di pandangan langit, njenengan terkenal di langit,” tutur pria yang tinggal di dusun Kedungbunder, desa Mlinjeng, Sumberrejo ini.
Selanjutnya, Ketua Kelompok Kerja (Pokja) Penyuluh Kabupaten Bojonegoro, menyampaikan informasi tentang kegiatan Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) tingkat kabupaten yang diadakan setiap tahun. Pihaknya menyayangkan, santri dari TPQ An-Nahdliyah tak pernah turut andil dalam kegiatan tersebut.
"Hanya diikuti oleh santri-santri dari BPKRMI,” jelasnya.
Sementara itu, Ustaz Rofiul Himam, dalam kesempatan muidloh hasanah menyampaikan keutamaan merayakan maulid Nabi Muhammad saw.
Merayakan maulid menjadi salah satu bukti cinta kepada Rasulullah saw. Kemudian Ustadz Himam mengutip sebuah makolah.
“Barang siapa yang menghidupkan hari kelahiranku (Nabi Muhammad saw.), maka dia termasuk cinta kepadaku. Barang siapa yang cinta kepadaku maka dia bersamaku di surga.”
Di akhir sesi, Ketua Kortan, Ustaz Khusnus Salim dalam sambutannya menyampaikan bahwa kepala atau perwakilan lembaga TPQ yang hadir pada acara tersebut sebanyak 41 lembaga dari 84 lembaga TPQ aktif di bawah naungan Kortan Kepohbaru TPQ An-Nahdliyah.
“Salah satu indikator bahwa lembaga TPQ masih aktif adalah ada perwakilan Kepala atau Ustadz-ustadzah dari lembaga tersebut datang dan mengikuti kegiatan yang diadakan oleh Kortan,” tuturnya.
Ada banyak program ada di Kortan Kepohbaru, lanjut Guru PPPK MTs Negeri 1 Bojonegoro, dua di antaranya adalah pertemuan rutin kepala TPQ pada Jumat Kliwon. Pembinaan Ustaz-ustazah dilaksanakan pada Jumat Wage.
“Jadi, dalam satu bulan ada dua kegiatan rutin. Tempatnya berpindah-pindah dari satu lembaga TPQ satu ke lembaga TPQ lain. Sesuai jadwal yang ada,” jelasnya.
Acara berjalan dengan lancar. Berikut rangkaian acara pada kegiatan tersebut: pembukaan, pembacaan rotib Al-Haddad, pembacaan selawat mahalul qiyam diiringi tabuhan banjari, sambutan tuan rumah, sambutan Penyuluh Agama Islam, hikmah maulid, sambutan ketua Kortan, ditutup dengan doa dan dilanjut dengan ramah-tamah.[red]
Tag : Kortan Kepohbaru TPQ An-Nahdliyah
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini
