Menjaga Sawah, Menjaga Negeri: Peran Babinsa Bubulan Mendorong Ketahanan Pangan

blokbojonegoro.com | Tuesday, 22 April 2025 18:00

Reporter : M. Anang Febri

blokBojonegoro.com - Pada bentangan sawah hijau yang menghampar di Desa Bubulan, Kecamatan Bubulan, Kabupaten Bojonegoro, terlihat pemandangan yang tak biasa. Seragam loreng khas TNI menyatu dengan para petani yang sibuk menanam bibit padi.

Mereka bukan sedang melakukan patroli atau operasi militer, melainkan terlibat langsung dalam proses penanaman padi varietas Inpari 32 seluas 1,2 hektar milik Pemerintah Desa Bubulan bersama Kelompok Tani (Poktan) Margo Subur.

Inilah wujud kepedulian nyata jajaran Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 19/Bubulan Kodim 0813 Bojonegoro terhadap kesejahteraan masyarakat, khususnya petani. Kegiatan ini bukan hanya tentang menanam padi, tetapi juga simbol kerja sama antara aparat negara dengan warga desa dalam mendukung program strategis nasional, yakni ketahanan pangan.

Serda Arif Priyanto, Babinsa Desa Bubulan, tidak sekadar hadir sebagai penonton. Ia turun langsung ke sawah, merasakan lumpur, dan menyentuh tanah yang menjadi tumpuan hidup banyak keluarga di desa ini.

"Dengan turun langsung membantu petani, Babinsa tidak hanya meringankan pekerjaan warga tetapi juga memotivasi mereka untuk meningkatkan hasil produksi," ujarnya, sambil menanam bibit padi dengan penuh semangat.

Bagi Serda Arif, kegiatan ini bukan hanya tentang menanam, tapi juga membangun jembatan silaturahmi antara TNI dan masyarakat. Dalam pandangannya, kedekatan emosional dengan petani adalah salah satu cara efektif untuk memberi dorongan nyata kepada mereka.

"Mari bersama kita wujudkan swasembada pangan, agar ketahanan pangan nasional dapat tercapai, sehingga berdampak pada peningkatan kesejahteraan petani," tambahnya.

Apa yang dilakukan Babinsa di Bubulan menjadi bagian dari strategi pendampingan pertanian yang lebih luas, dimana TNI kini memiliki peran penting dalam menjembatani kebutuhan masyarakat dengan program-program pemerintah. Peran ini semakin terasa di daerah pedesaan yang sebagian besar masyarakatnya masih bergantung pada sektor pertanian.

Kepala Desa Bubulan, Wiwin Indrayani, mengakui bahwa sinergi seperti ini memberikan dampak besar. Tak hanya dari sisi produktivitas, tetapi juga rasa kebersamaan yang makin kuat di tengah masyarakat.

"Kegiatan ini juga mencerminkan sinergitas yang kuat antara TNI dan masyarakat khususnya dalam mendukung sektor pertanian sebagai salah satu pilar utama perekonomian di daerah," tuturnya.

Menurutnya, keterlibatan Babinsa memberikan energi baru bagi petani, baik dalam hal motivasi maupun solusi atas berbagai tantangan yang kerap dihadapi dalam dunia pertanian.

"Kita berharap, langkah ini bisa menjadi bagian penting dalam menciptakan ketahanan pangan yang berkelanjutan, serta meningkatkan taraf hidup masyarakat," pungkasnya.

Di balik aktivitas fisik yang melelahkan itu, tersimpan harapan besar, bahwa dengan kerja sama dan kepedulian lintas sektor, cita-cita swasembada pangan bukan hanya wacana. Di Bubulan, harapan itu sedang ditanam, bersama padi yang kelak akan tumbuh dan menghidupi banyak keluarga. [feb/mu]

Tag : tni, dwi fungsi tni, tni indonesia, uu tni

* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini