22:00 . Polisi Mulai Selidiki Dugaan Pungli Rp380 Juta di RSUD Bojonegoro   |   19:00 . Bojonegoro Wastra Batik Festival 2025 Segera Digelar: Pamerkan Batik Tradisional hingga Modern   |   15:00 . Koramil Kepohbaru Bojonegoro Gelar Donor Darah, Wujud Kepedulian terhadap Kesehatan Masyarakat   |   13:00 . Sinergi Zona 11 dan 12, Dorong Ekonomi Desa Lewat GAYATRI   |   20:00 . Dosen UNUGIRI Prodi BSA Kenalkan Metode AR Kubus Pada Guru Bahasa Arab Naungan LP Ma'arif Bojonegoro   |   13:00 . Puluhan Pelatih Bojonegoro Lolos Lisensi PSSI, Siap Tingkatkan Pembinaan Usia Dini   |   21:00 . Makam Raden Citro Yudho Tetap Utuh, Meski Bangunan dan Tanah Longsor   |   21:00 . Kondisi Megaproyek Tebing Rp40 M di Bojonegoro Makin Parah, Belum Ada Perbaikan   |   20:00 . RSUD Klarifikasi Kedua Belah Pihak, Kasus Dugaan Pungli Diproses Sesuai Ketentuan Hukum   |   19:00 . Silaturahim ke Attanwir, Direktur Diktis Kemenag RI Dukung Pengembangan PT di Bawah Naungan Pesantren   |   18:00 . Dari Dapur ke Dunia Sastra: Siswa Kuliner SMKN 1 Bojonegoro Raih Prestasi Nasional   |   17:00 . RSUD Bojonegoro Tegaskan Dugaan Pungli Oknum Pegawai Bukan Tanggung Jawab Institusi   |   10:00 . 100 Hari Kerja Bupati-Wabup Bojonegoro: Menyalakan Optimisme Mewujudkan Bojonegoro Bahagia dan Membanggakan   |   09:00 . Dugaan Pungli Loloskan PNS, Komisi C Segera Panggil Direktur RSUD Bojonegoro   |   08:00 . Warga Ngantulan Adakan Kerja Bakti   |  
Wed, 04 June 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Kolom

  • Monday, 01 January 2018 06:00

    Perspektif dan Kontroversi dalam Pencak Silat

    Perspektif dan Kontroversi dalam Pencak Silat Sejak dahulu kala, pencak silat dipandang hanya memiliki ajaran potensi pengembangan fisik. Ada kecenderungan bahwa hanya pendidikanlah yang mampu membentuk kepribadian. Begitu juga dengan yang sedang berlatih silat, dengan sadar mereka hanya merasakan letih ketika berlatih atau pingsan karena pukulan.

    read more

  • Sunday, 24 December 2017 11:00

    Salah Tikus atau Manusia?

    Salah Tikus atau Manusia? "Banyak orang begitu jijik dan benci pada tikus, tapi perempuan lajang yang tinggal sendirian di rumahnya yang besar itu justru merasa tentram bersahabat dengan tikus-tikus yang mencericit terus tiada henti," sepenggal kutipan puisi dari Joko Pinurbo tersebut dalam kondis saat ini mungkin berbeda halnya dengan apa yang di rasakan masyarakat sekarang ini, khusunya di daerah Kanor, Bojonegoro. Di mana mereka di buat resah dan juga gelisah perihal serangan dari pasukan tikus yang tak henti-hentinya menyerang tanaman para petani yang sudah hampir mendekati masa-masa panen.

    read more

  • Monday, 18 December 2017 08:00

    Catatan Dahlan Iskan (4)

    Kreasi Baru di Ruang Tunggu

    Kreasi Baru di Ruang Tunggu Sudah lama saya menanti kreasi seperti ini. Baru akhir tahun 2017 saya temukan: hotel di ruang tunggu bandara.

    read more

  • Sunday, 17 December 2017 16:00

    Persibo, Marwah dan Kebanggaan

    Persibo, Marwah dan Kebanggaan It’s not whether you get knocked down, it's whether you get back up (Vince Lombardi). Perjalanan Persibo mengarungi Kompetisi Liga 3 Sepakbola Indonesia menuju kasta yang lebih tinggi, harus terhenti di babak 8 besar selepas kekalahan dari Aceh United, 13 Desember 2017. Jika hanya dilihat dari sudut pandang sempit, hasil itu mungkin mengecewakan. Namun, jika merujuk pada ungkapan legenda American Football Vince Lombardi, yang lebih penting adalah cara bangkit dari “kejatuhan”, karena itu akan memperlihatkan karakter sejatinya. Merujuk hal itu, hasil yang dicapai Persibo patut dibanggakan. Apalagi jika dikaitkan dengan perjuangan luar biasa membangkitan kembali Persibo setelah “kematiannya” yang panjang.

    read more

  • Monday, 11 December 2017 08:00

    Catatan Dahlan Iskan (3)

    Indonesia Emas, Siapa Tahu?

    Indonesia Emas, Siapa Tahu? Tolonglah saya. Bantu berikan pencerahan kepada saya: siapa yang pertama kali mencetuskan istilah 'Indonesia Emas 2045'? Kalau lembaga, lembaga yang mana? Kalau perorangan, siapa?

    read more

  • Monday, 04 December 2017 08:00

    Catatan Dahlan Iskan (2)

    Angka yang Jadi Sumber Kebencian

    Angka yang Jadi Sumber Kebencian Angka siapakah yang bisa dipakai pegangan? 7,5 juta? 40.000?. Tentu ini tentang reuni 212. Khususnya tentang berapa orang sebenarnya yang berkumpul di Monas Jakarta hari Sabtu, (2/12/2017) lalu.

    read more

  • Monday, 27 November 2017 13:00

    Catatan Dahlan Iskan (1)

    Harapan Baru Pada Song For Pride

    Harapan Baru Pada Song For Pride Peristiwa Persebaya lawan PSMS Medan ini sudah 25 tahun berlalu. Tapi tidak pernah hilang dari ingatan. Begitu menggoyahkan jiwa. Persebaya saat itu kalah sejak tendangan pertama dilakukan. Ada serangan mental yang membuat down pemain: berkumandangnya lagu Sing Sing So. Yang sangat masif. Dari suporter PSMS yang mendominasi stadion Gelora Bung Karno.

    read more

  • Wednesday, 22 November 2017 08:00

    Bojonegoro Baru, Tantangan Menjawab Kutukan Sumber Daya Alam?

    Bojonegoro Baru, Tantangan Menjawab Kutukan Sumber Daya Alam? Bojonegoro yang tengah merajut pembangunan di segala bidang lewat kekayaan sumber daya Migasnya tentu menghadapi banyak masalah dan ancaman. Menurut M. Sachs dan Rosser kelimpahan sumberdaya alam tidak selalu dapat meningkatkan pembangunan ekonomi dan kesejahteraan. Hal tersebut yang kemudian di kenal dengan “kutukan sumber daya alam”. Masalah sosial, lingkungan dan budaya tentunya harus mampu dijawab oleh pemangku kebijakan bersama dengan seluruh lapisan masyarakat

    read more

  • Sunday, 19 November 2017 20:00

    Menampar Khayalan Jadi Penulis

    Menampar Khayalan Jadi Penulis RUH-menulis tak akan dimiliki kecuali bagi orang yang rajin menulis. Ukuran rajin itu, seorang penulis bisa menentukan sendiri kapan ia harus menulis, baik terjadwal atau tidak. Karena, menulis akan menjadi habit (kebiasaan) yang meningkat manakala itu dilakukan secara konsisten (ajeg). Dengan konsistensi yang terjaga, Winarno dalam bukunya, ‘Kiat Sukses Menjadi penulis: Menjadi Profesional Berdaya Saing Tinggi’ (2012:39) pun menyebut akan mengantarkan menjadi penulis handal. Pertanyaannya, apakah para penulis yang belajar menulis sudah meluangkan waktu sehari, dua hari, dst., untuk membiasakan menulis?

    read more

  • Saturday, 18 November 2017 20:00

    Faktor Penyebab Lunturnya Bahasa Daerah di Indonesia

    Faktor Penyebab Lunturnya Bahasa Daerah di Indonesia Di zaman yang semakin berkembang, dunia seakan menawarkan kehidupan yang serba modern dan canggih. Seiring dengan perkembangan zaman, masyarakat seakan terlena akan kehidupan mewah itu. Tidak dapatdipungkiri bahwa globalisasi membawa dampak positif dari segi ekonomi, politik dan kemudahan berinteraksi. Namun, disamping membawa pengaruh positif, globalisasi juga membawa dampak negatif terhadap penggunaan bahasa daerah yang mencerminkan identitas bangsa Indonesia yang kaya akan budaya dan bahasa. Masuknya bahasa asing melalui media-media membuat bahasa daerah menjadi terpinggirkan.

    read more

blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

  • Saturday, 31 May 2025 08:00

    Warga Ngantulan Adakan Kerja Bakti

    Warga Ngantulan Adakan Kerja Bakti Agar saluran air menjadi lancar, warga Dusun Ngantulan RT.21/RW.006, Desa Bulu, Kecamatan Balen mengadakan kerja bakti yang dimulai pukul 07.00-10.00 Wib, Jumat (30/5/25)....

    read more

Lowongan Kerja & Iklan Hemat