Mantan Kajari Blitar Meninggal
Obituari: Selamat Jalan Kangmas Totok
Subuh, 15 Agustus 2019. Saya terbangun, ketika mendengar suara Istri saya setengah teriak, "Innalillahi Wainnaillaihi Rojiun. Pak Totok Arifin meninggal Yah".
Subuh, 15 Agustus 2019. Saya terbangun, ketika mendengar suara Istri saya setengah teriak, "Innalillahi Wainnaillaihi Rojiun. Pak Totok Arifin meninggal Yah".
Usia tidak membatasi prestasi Nafisa Aidarana Putri di dunia modelling dan pementasan. Terbukti, gadis cilik ini berhasil menyabet banyak penghargaan.
Sukses dalam kompetisi Daerah hingga Nasional, Nafisa Aidarana Putri, gadis cilik asal Kabupaten Bojonegoro ini 'Go Internasional'. Nafisa yang kini duduk di bangku kelas 2 Sekolah Dasar (SD) menjadi perwakilan Bojonegoro di Kedutaan Besar Republik Indonesia di Bangkok.
Sosok Hakim bagi para terdakwa dalam memutuskan suatu perkara seakan menjadi juru selamat dalam keputusannya, pasalnya seakan-akan keputusan hukuman berada di tangannya. Namun pastinya, seorang hakim memutuskan perkara itu berdasarkan Undang-Undang yang berlaku serta perbuatan yang telah dilakukan oleh terdakwa.
Ketekunan dan keseriusan dipastikan akan berbuah manis, hal itu yang sudah dirasakan Robby Adi Prawira, yang sekarang menduduki jabatan Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bojonegoro 2019-2024. Pasalnya sebelum menjadi penyelenggara Pemilu itu, Robby panggilan singkatnya sempat menjadi penjual baju di pinggir jalan tepatnya trotoar alun-alun Bojonegoro.
Di tengah kehidupan sebagian mahasiswa yang masih menggantungkan diri pada kedua orang tuanya, ada pula beberapa mahasiswa yang rela banting tulang demi bisa mendapatkan uang untuk membiayai perkuliahannya.
Mengajar Mengaji di Taman Pendidikan Al-Qur'an (TPQ) Annahdliyah Baiturrohman, Desa Wotan Kecamatan Sumberrejo, Kabupaten Bojonegoro, merupakan rutinitas Hanik Atur Rofiqoh setiap pukul 14.00 Wib.
Bermula dari kesukaannya dengan berbagai macam kue kering sejak kecil, Mia Nur Fadhilah, Mahasiswi IKIP PGRI Bojonegoro mulai belajar membuat beraneka macam kue kering yang kini laris manis diserbu pembeli untuk suguhan lebaran.
Nedi Sawego Yogya, putra pertama dari pasangan Tarsono dan Sri Ningsih ini menjadi kebanggaan Bojonegoro. meski belum banyak yang tahu, prestasinya memang pantas diacungi jempol, pasalnya ia menjadi satu diantara empat anak yang mewakili Indonesia di ajang International Biology Olympiade (IBO) dan akan terbang ke Hungaria.
Keberhasilan seorang anak memang tak lepas dari peran kedua orang tuanya, seperti halnya bakat Nedi Sawego Yogya yang mempunyai bakat gemilang di bidang Sains. Sejak kecil kedua orang tua Nedi memang memberikan perhatian kepada anak pertamanya tersebut seperti halnya apa yang dilakukan orang tua lain.