06:00 . Gelar Muskab, Setyawan Mubayinan Kembali Terpilih Jadi Ketua Pengkab TI Bojonegoro   |   21:00 . Muhammadiyah Bojonegoro Serukan Pilih Cabup yang Bersedia Dengar Suara Rakyat   |   19:00 . Dipindah ke Lapas Bojonegoro, Napi Teroris Dikawal Ketat Densus 88 AT Polri   |   16:00 . Gebyar Milenial dan Gen Z, Acara untuk Generasi Muda Bojonegoro   |   14:00 . Tim PkM Dosen UNUGIRI Berikan Pendampingan P5 dan PPRA di Lembaga Pendidikan   |   13:00 . Wujudkan Lansia Bermartabat, PD 'Aisyiyah Bojonegoro Gelar Lokakarya Kelanjutusiaan   |   12:00 . Tim KKN 44 UNUGIRI Observasi di Desa Grabagan   |   06:00 . Menilik Pasukan Kopi Rakyat Jelita Pada Kompetisi Nyethe Rokok Kenduri Cinta 2 Wahono-Nurul   |   21:00 . Barisan Muda Bangga Bojonegoro Siap Menangkan Wahono-Nurul   |   20:00 . Setyo Wahono ajak Ketum PP.Ansor, Addin Jauharudin Bermain Fun Badminton   |   19:00 . Empat Kades Terdakwa Korupsi Pembangunan Jalan di Bojonegoro Dituntut 5 Tahun Penjara   |   18:00 . Diduga Tak Sesuai Spesifikasi, Dua Pembangunan Jalan di Bojonegoro Disidik Kejaksaan   |   17:00 . Judi Online Sebabkan 978 Pasangan di Bojonegoro Cerai   |   16:00 . Jumping Teknologi, Wenseslaus Manggut: Tantangan dan Peluang Industri Media Digital   |   15:00 . Suwarjono: Media Lokal saat ini Tidak Baik-baik Saja, Inilah Tantangan di Tengah Digitalisasi   |  
Fri, 22 November 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Jangan Remehkan Bahaya Kebanyakan Duduk

blokbojonegoro.com | Friday, 06 October 2017 07:00

Jangan Remehkan Bahaya Kebanyakan Duduk

Reporter: -

blokBojonegoro.com -
Gaya hidup yang tidak sehat, misalnya kebanyakan duduk dan kurang bergerak, dapat berakibat fatal. Para pakar bahkan menyebut kebanyakan duduk sama berbahayanya dengan menjadi pecandu rokok bagi kesehatan.

Hitunglah berapa banyak Anda duduk dalam sehari. Biasanya lebih dari 10 jam waktu kita sehari-hari dilakukan untuk duduk. Bekerja, menonton televisi, ngobrol dengan teman, sampai perjalanan ke kantor pun dilakukan dengan duduk. Bahkan, kalau perlu kita pun lebih memilih olahraga sambil duduk.

Kebanyakan duduk membuat sirkulasi darah tidak lancar, pemecahan lemak lebih lambat, dan juga otot terasa pegal, kaku dan kram. Efek buruk kebanyakan duduk pada kesehatan memang baru terlihat dalam jangka panjang.

Para peneliti memasang alat pelacak kebugaran pada 8.000 orang paruh baya dan memantau pergerakan mereka selama empat tahun—di mana setiap orang memakai sebuah pelacak setidaknya empat hari dalam sepekan. Setiap kematian terpantau dari tahun 2009-2015.

 Rata-rata para peserta kurang aktif bergerak selama 12 jam dari 16 jam waktu yang mereka miliki setelah bangun tidur. Nah, mereka yang tidak aktif selama 13 jam dalam sehari lebih beresiko berumur lebih pendek gara-gara penyakit yang terkait dengan kebanyakan duduk. Misalnya saja diabetes, penyakit jantung, atau pun hipertensi.

Kabar baiknya, orang yang setiap setengah jam sekali bergerak memiliki resiko kematian lebih rendah.

Peneliti mengatakan, menggerakan tubuh setiap setengah jam dapat membantu mengurangi kerusakan yang diakibatkan kebiasaan banyak duduk yang dilakukan sepanjang hari.

Sumber: kompas.com

Tag : pendidikan, kesehatan



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat