Kajari Surabaya, Didik Farkhan Alisyahdi

Kang DF Keluarkan Buku ke-3, Jaksa 24 Jam

blokbojonegoro.com | Wednesday, 18 October 2017 17:00

Reporter: Parto Sasmito

blokBojonegoro.com – Istimewa. Satu kata itu mungkin tepat untuk menggambarkan kerajinan Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Surabaya, Didik Farkhan Alisyahdi. Sebab, kegemarannya menulis berbuah buku. Tidak tanggung-tanggung, buku yang dirilis ini adalah ketiga dengan judul “Jaksa 24 Jam”.

Baca juga [Dari Kajari, Putra Bojonegoro Jabat Aspidus Kajati Jatim]

Seperti diketahui, saat menjabat sebagai Kajari Sangatta (Kutai Timur), Kalimantan Timur, Kang DF sapaan karibnya mengeluarkan buku perdana dengan judul besar “SangattA: Inspirasi Seorang Jaksa”. Untuk buku kedua lahir ketika ia menjabat Kepala Bagian Pengembangan Pegawai di Biro Kepegawaian Kejaksaan Agung (Kejagung) tahun 2014-2015 dengan judul “55 Rekor di Korps Adhyaksa”.

Alumnus Fakultas Hukum Universitas Brawijaya, Malang, Jawa Timur tahun 1993 dan Magister Ilmu Hukum dari Universitas Lambung Mangkurat, Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel) tahun 2003 itu, dalam kata pengantar buku terbarunya menjelaskan, jika sebenarnya semua tulisan ini sudah di share ke website pribadi: didikfarkhan.com.

“Namun atas dorongan teman-teman media akhirnya tulisan yang sudah “terserak” di dunia maya ini disatukan dalam sebuah buku. Temasuk pemilihan judul buku ini pun dipilih CEO blokMedia Group (blokBojonegoro.com/blokTuban.com) Muhammad A. Qohhar yang sejak awal peduli dengan penerbitan buku ini,” kata Kang DF, yang sekarang ini sudah mengantongi SK sebagai Aspidsus Kajati Jatim.

Ia juga bersyukur bisa merampungkan buku ketiga “Jaksa 24 Jam”. Semua itu juga tidak lepas dari dorongan istri tercinta Ery Yeniantiningtyas dan ketiga anaknya. Apalagi si sulung Diffaryza Zaki Rahman yang kini telah kuliah di FHUI juga ikut-ikutan telah membuat buku. Kedua adiknya Farryntya Noor Sabrina dan Farryzki Noor Thoriq juga berlatih giat menulis, mendorong untuk terus semangat berkarya.

Apresiasi untuk keluarnya buku ketiga Kang DF seperti disampaikan Walikota Surabaya, Tri Rismaharini. Menurutnya, Kajari Surabaya sangatlah istimewa. Selain nasionalisme tinggi, pertama kali mengenal Pak Kajari ia kaget. “Ternyata tulisannya bagus. Mungkin karena Pak Kajari berlatar belakang wartawan ya,” tegas Risma.

Hal serupa juga disampaikan Kapolrestabes Surabaya, Kombespol M. Iqbal. Dikatakan, sosok Pak Kajari yang dikenalnya cukup ulet dalam hal menulis dan tekun. Bahkan, saat dirinya, Bu Walikota Surabaya dan Kang DF pulang ke Indonesia dari bertemu Pangeran Charles di Inggris, semua tidur di pesawat, Kajari Surabaya masih sibuk menulis.

“Tahunya saat sampai Surabaya, tulisan di pesawat sudah bertebaran di media. Saya angkat topi untuk terbitnya buku ketiga Pak Kajari,” pungkasnya. [ito/mu]

* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini