06:00 . Gelar Muskab, Setyawan Mubayinan Kembali Terpilih Jadi Ketua Pengkab TI Bojonegoro   |   21:00 . Muhammadiyah Bojonegoro Serukan Pilih Cabup yang Bersedia Dengar Suara Rakyat   |   19:00 . Dipindah ke Lapas Bojonegoro, Napi Teroris Dikawal Ketat Densus 88 AT Polri   |   16:00 . Gebyar Milenial dan Gen Z, Acara untuk Generasi Muda Bojonegoro   |   14:00 . Tim PkM Dosen UNUGIRI Berikan Pendampingan P5 dan PPRA di Lembaga Pendidikan   |   13:00 . Wujudkan Lansia Bermartabat, PD 'Aisyiyah Bojonegoro Gelar Lokakarya Kelanjutusiaan   |   12:00 . Tim KKN 44 UNUGIRI Observasi di Desa Grabagan   |   06:00 . Menilik Pasukan Kopi Rakyat Jelita Pada Kompetisi Nyethe Rokok Kenduri Cinta 2 Wahono-Nurul   |   21:00 . Barisan Muda Bangga Bojonegoro Siap Menangkan Wahono-Nurul   |   20:00 . Setyo Wahono ajak Ketum PP.Ansor, Addin Jauharudin Bermain Fun Badminton   |   19:00 . Empat Kades Terdakwa Korupsi Pembangunan Jalan di Bojonegoro Dituntut 5 Tahun Penjara   |   18:00 . Diduga Tak Sesuai Spesifikasi, Dua Pembangunan Jalan di Bojonegoro Disidik Kejaksaan   |   17:00 . Judi Online Sebabkan 978 Pasangan di Bojonegoro Cerai   |   16:00 . Jumping Teknologi, Wenseslaus Manggut: Tantangan dan Peluang Industri Media Digital   |   15:00 . Suwarjono: Media Lokal saat ini Tidak Baik-baik Saja, Inilah Tantangan di Tengah Digitalisasi   |  
Fri, 22 November 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Dimanfaatkan Banyak Blog, inilah Website Pribadi Dahlan Iskan

blokbojonegoro.com | Monday, 05 February 2018 15:00

Dimanfaatkan Banyak Blog, inilah Website Pribadi Dahlan Iskan

Oleh: Dahlan Iskan

blokBojonegoro.com - Akhirnya baru pada tahun 2018 ini Dahlan Iskan punya wesite pribadi. Namanya ''disway''. 

Memang begitu banyak blog dan sejenisnya yang menggunakan nama Dahlan Iskan atau Iskan Dahlan. Tapi itu bukan. 

Dahlan tidak pernah mempersoalkannya.  Isinya sangat ok. Mengambil dari tulisan-tulisan Dahlan di berbagai koran. Bahkan Dahlan mengucapkan terima kasih. Dan bertekad tidak perlu lagi punya website pribadi. 

Tapi sejak akhir tahun 2017 Dahlan tidak lagi menulis di koran. Padahal kami tahu  jarinya gatal kalau tidak menulis. 

Teman-temannya mengusulkan agar Dahlan terus menulis. Ada yang membantunya mendesainkan dan mengelola website. Termasuk mencarikan nama domain-nya itu: disway.id. 

Ejaan yang asli sebenarnya DI'sWay. Tapi domain name tidak boleh seperti itu. 

Dahlan merasa sangat cocok dengan nama itu. Itu pernah jadi judul buku. Ketika seorang wartawan muda berprestasi bernama Aris Darmawan menulis buku tentang Dahlan Iskan pada tahun 2014.  

Kapan disway.id akan mulai terbit? Dan mulai bisa diakses? Teman-teman Dahlan mengusulkan tanggal 9 Februari 2018. Tepat di Hari Pers Nasional. Pada pukul 9 pagi. Begitulah. Tiap hari akan ada tulisan baru pada jam 9 pagi.

Dahlan memang tokoh pers. Bahkan masih menjabat Ketua Umum Serikat Penerbit Suratkabar Indonesia. Sampai sekarang. 

Saat teman-temannya menyiapkan disway.id ini sebenarnya Dahlan lagi sakit. Masuk rumah sakit di Madinah. Ketika lagi umroh. Lalu masuk rumah sakit di Surabaya. Akhirnya masuk rumah sakit di Singapura. 

Diagnosanya mengejutkan: aorta dissertion. Mengancam kematiannya. Untuk ketiga kalinya. Yakni setelah operasi ganti hati (2007), menabrakkan mobil listrik ke tebing (2013), dan kini aorta dissertion (2017 akhir). 

Kini Dahlan menuju sehat kembali. Dan menjadi manusia setengah bionic. 

Bagaimana Dahlan menderita aorta dissertion? Cerita itulah yang akan dimunculkan di hari pertama penerbitan disway.id. Ditulis secara serial selama 10 hari. 

Berikutnya Dahlan diminta untuk terus menulis di disway.id agar bisa diakses oleh  siapa saja. Oleh media apa saja yang akan mengutipnya. Kalau perlu tanpa menyebutkan sumber websitenya. (*)

Tag : Dahal, iskan



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat