06:00 . Gelar Muskab, Setyawan Mubayinan Kembali Terpilih Jadi Ketua Pengkab TI Bojonegoro   |   21:00 . Muhammadiyah Bojonegoro Serukan Pilih Cabup yang Bersedia Dengar Suara Rakyat   |   19:00 . Dipindah ke Lapas Bojonegoro, Napi Teroris Dikawal Ketat Densus 88 AT Polri   |   16:00 . Gebyar Milenial dan Gen Z, Acara untuk Generasi Muda Bojonegoro   |   14:00 . Tim PkM Dosen UNUGIRI Berikan Pendampingan P5 dan PPRA di Lembaga Pendidikan   |   13:00 . Wujudkan Lansia Bermartabat, PD 'Aisyiyah Bojonegoro Gelar Lokakarya Kelanjutusiaan   |   12:00 . Tim KKN 44 UNUGIRI Observasi di Desa Grabagan   |   06:00 . Menilik Pasukan Kopi Rakyat Jelita Pada Kompetisi Nyethe Rokok Kenduri Cinta 2 Wahono-Nurul   |   21:00 . Barisan Muda Bangga Bojonegoro Siap Menangkan Wahono-Nurul   |   20:00 . Setyo Wahono ajak Ketum PP.Ansor, Addin Jauharudin Bermain Fun Badminton   |   19:00 . Empat Kades Terdakwa Korupsi Pembangunan Jalan di Bojonegoro Dituntut 5 Tahun Penjara   |   19:00 . Pj Adriyanto : Pasar Hewan Bisa Menjadi Tujuan Wisata Dan Edukasi   |   18:00 . Diduga Tak Sesuai Spesifikasi, Dua Pembangunan Jalan di Bojonegoro Disidik Kejaksaan   |   17:00 . Judi Online Sebabkan 978 Pasangan di Bojonegoro Cerai   |   16:00 . Jumping Teknologi, Wenseslaus Manggut: Tantangan dan Peluang Industri Media Digital   |  
Fri, 22 November 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Musim Hujan, Bengawan Solo Dipenuhi Eceng Gondok

blokbojonegoro.com | Monday, 26 November 2018 11:00

Musim Hujan, Bengawan Solo Dipenuhi Eceng Gondok

Reporter : Joel Joko

blokBojonegoro.com - Permukaan air di sungai Bengawan Solo di Kecamatan Kota Bojonegoro, berwarna coklat dan dipenuhi tumbuhan eceng gondok. Sejumlah warga menuturkan, enceng gondok itu mulai muncul beberapa hari setelah turunnya hujan belum lama ini.

”Biasanya memang muncul setelah turun hujan. Itu terjadi setiap tahun,” kata Bonjor (58), salah seorang warga Desa Banjarsari.

Munculnya eceng gondok yang hampir merata di atas permukaan air sungai Bengawan Solo itu, berdampak pada sulitnya bagi warga mengais rezeki di tempat itu. Warga harus mengeluarkan tenaga ekstra untuk menyingkirkan eceng gondok.

Rasid(57), salah seorang pemilik perahu penyeberangan menuturkan selama ini warga mengais rezeki di sungai Bengawan Solo. Mereka di antaranya yang bekerja sebagai pencari ikan, penambang pasir serta jasa perahu penyeberangan.

"Dari  pekerjaan itu, warga bisa menghidupi keluarganya meski terbilang penghasilan yang diperoleh pas-pasan. Adanya eceng gondok ini menghambat pekerjaan warga," ujarnya. [oel/ito]

Tag : eceng, gondok, bengawan



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat