07:00 . Hore..! Rp1,79 Triliun Segera Cair untuk BOP RA dan BOS Madrasah   |   06:00 . Bupati Bojonegoro Tandatangani MoU Penyelenggaraan Sekolah Rakyat bersama Mensos RI: Komitmen Nyata Atasi Kemiskinan Melalui Pendidikan   |   21:00 . Bupati Bojonegoro Hadiri Munas V ADPMET di Jakarta   |   20:00 . Keren..! Pertamina Gelar PGTC 2025, Ajak Mahasiswa Berinovasi Soal Keberlanjutan   |   19:00 . Wacana Haji Jalur Laut..? Menag: Masih Dikaji   |   16:00 . Alhamdulillah..! DPR Setujui Usulan Anggaran Tambahan Kemenag untuk Tunjangan Profesi Guru   |   16:00 . SMAN 2 Taruna Pamong Praja Diduga Pungli Calon Siswa Rp30 Juta   |   15:00 . Menanti Sanksi Dua Terduga Pelaku Pungli di Disdik dan RSUD Bojonegoro   |   14:00 . Muharram di Tengah Masyarakat: Dari Spirit Hijrah hingga Aksi Sosial   |   13:00 . Pegawai dan Napi Lapas Bojonegoro Dites Urine, Ini Hasilnya!   |   12:00 . Hermansyah Y. Nasroen Jabat Sekper SHU PHE   |   11:00 . Terbaru, Inilah Susunan Direksi PHE   |   10:00 . Inilah 9 Medali Kontingen Bojonegoro di Klasemen Akhir MTs   |   09:00 . Dahsyat..! Klasemen Akhir MTs, Bojonegoro Runner Up   |   08:00 . Resmi Jabat Kapolres Bojonegoro, Inilah Rekam Jejak AKBP Afrian Satya Permadi   |  
Fri, 11 July 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Kesetrum, Warga Cengungklung Meninggal di Atas Gapura

blokbojonegoro.com | Friday, 07 December 2018 11:00

Kesetrum, Warga Cengungklung Meninggal di Atas Gapura

Kontributor: Abdul Rokim

blokBojonegoro.com - Nahas menimpa Karimin (40), warga Desa Cengungklung RT.11/RW.02 Kecamatan Gayam Kabupaten Bojonegoro, harus kehilangan nyawa akibat tersengat arus listrik bertegangan tinggi.

Kejadian bermula saat korban bersama adiknya Sruim, memangkas pohon yang ada di pinggir jalan dekat dengan gapura masuk desa, korban memanjat untuk membersihkan ranting tebangannya, namun nahas tanpa disadari korban memegang kabel listrik bertegangan tinggi yang berada di tempat kejadian perkara (TKP) hingga meninggal dunia di atas gapura.

"Di tangan korban memegang kawat bendrat, kemungkinan kawat tersebut menempel kabel milik PLN yang ada aliran listrik tegangan tinggi," ungkap Sruim.

Korban yang mempunyai usaha toko tersebut meninggalkan anak yang masih duduk di bangku SMA, sedangkan istri korban Mining tak kuasa atas kejadian tersebut, karena korban sebelumnya berpamitan ke sawah untuk memupuk padi.

"Istri korban sempat tidak sadarkan diri, karena shock melihat kejadian yang menimpa sang suami," tambahnya.

Pihak pemerintah Desa, Puskesmas, Polsek hingga Posramil Gayam datang ke lokasi, selanjutnya korban dibawa ke rumah sakit PKU Kalitidu untuk dilakukan visum memastikan penyebab meninggalnya korban.

"Murni karena kecelakaan, kemudian korban kami serahkan kepada pihak keluarga untuk selanjutnya dikebumikan," ungkap AKP Harjo Kapolsek Gayam. [im/mu]

evakuasi-2

evakuasi-1

Tag : meninggal, kesetrum



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

  • Monday, 07 July 2025 21:00

    IPNU dan IPPNU

    LAKMUD, IPNU-IPPNU Temayang Tanam Pohon

    LAKMUD, IPNU-IPPNU Temayang Tanam Pohon Dalam rangkaian kegiatan Latihan Kader Muda (LAKMUD) Pimpinan Anak Cabang (PAC) IPNU-IPPNU Temayang, digelar sebuah aksi nyata peduli lingkungan. Yakni, diwujudkan dengan penanaman pohon alpukat. Acara berlangsung, Senin, (7/72025) di...

    read more

Lowongan Kerja & Iklan Hemat