21:00 . Perampok dan Brandal yang Mengacaukan Warga, 3 Desa Kecil jadi Bumirejo   |   20:00 . Baru Nikah, 50 Pasangan Muda di Bojonegoro Kandas   |   19:00 . Jelang Masa Akhir Petik, Harga Tembakau di Bojonegoro Terus Menurun   |   18:00 . Pemimpin Desa Bumirejo Dari Masa 1873   |   08:00 . Kwarcab Bojonegoro Laksanakan Apel Besar bersama Ka. Kwarda Jawa Timur   |   06:00 . Manbaul Ulum Bulu Bersholawat   |   18:00 . TP PKK Jawa Timur Resmi Lantik Dian Adiyanti Sebagai PJ Ketua TP PKK Bojonegoro   |   17:00 . KA Rute Bojonegoro-Yogyakarta Dirindukan Penumpang   |   16:00 . Wamenag RI Kunker ke Bojonegoro, Resmikan Gedung Imam Zarkasyi, Al-Rosyid   |   15:00 . Belum Ada Kabar Baik Soal Persibo, Supporter Akan Wadul Pj Bupati   |   14:00 . Kunjungi 2 Ponpes di Bojonegoro, Begini Pesan Kesan Wamenag RI   |   14:00 . Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Terapkan Strategi Sinergi Operasi   |   13:00 . Ini Persyaratan Formasi Kesehatan dan Tenaga Teknis PPPK Pemkab Bojonegoro   |   10:00 . Biosaka Bikin Cepat Panen Solusi Efisiensi Biaya   |   08:00 . Suksesnya MSD 2023 Jadi Bentuk Suport Warga ke Desa    |  
Fri, 29 September 2023
Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

275 Mahasiswa Ikuti Seminar Nasional dan Kebangsaan

blokbojonegoro.com | Thursday, 20 December 2018 19:00

275 Mahasiswa Ikuti Seminar Nasional dan Kebangsaan

Kontributor: Maulina Alfiyana

blokBojonegoro.com - Sebanyak 275 peseta mengikuti Seminar Nasional Kebangsaan dan Ke Aswajaan, yang di gelar oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Institut Agama Islam (IAI) Sunan Giri Bojonegoro bertempat di aula lantai dua gedung Angling Dharma Pemkab Bojonegoro, Kamis (20/12/2018).

Acara yang mengambil tema "Memperkokoh Pilar Kebangsaan dan Ke-ASWAJA-an" itu mendatangkan Narasumber Dr. Adnan Anwar ( Wasekjend PBNU dan Instruktur PKP NU Nasional ), Bung Kris ( Penulis dan Aktivis ), Perwakilan dari KODIM 0813 Bojonegoro dan dibuka langsung oleh Ir. Tedjo Sukmono perwakilan dari Pemkab  Bojonegoro.

Rektor IAI Sunan Giri Bojonegoro M. Jauharul Ma'arif dalam sambutannya memberikan arahan kepada mahasiswa serta peserta seminar nasional bahwasanya hidup adalah sebuah proses dan akhlak itu di atas ilmu.

"Dalam mencintai bangsa tak perlu diragukan lagi. Mahasiswa harus sebagai garda terdepan dalam menjaga NKRI dan ajaran ASWAJA. Namun harus dibangun dari peradaban yang luar biasa, pemikiran harus dilawan dengan pemikiran yang luas dan tidak lupa tanamkan akhlakul karimah serta tabayun karena kita ini kampus Islam," paparnya.

Sedangkan Presiden BEM IAI Sunan Giri Bojonegoro, Ria Marnita menjelaskan, seminar nasional ini bertujuan untuk menambahkan rasa serta wawasan kebangsaan dan ke-Aswajaan. "Tak lupa mahasiswa harus inovatif dalam hal apapun. Kita perlu melakukan edukasi dan pengetahuan yang logis dengan ajuan jelas," tutur mahasiswa semester VII Fakultas Adab ini.

Sementara itu Tika Lu'luatul Maknun selaku ketua pelaksana dalam sambutannya mengucap beribu-ribu terima kasih kepada panitia, donatur, dan pihak rektorat yang sudah mendukung acara ini.

"Tanpa ada kerjasama serta profesionalitas setiap individual. Acara seperti ini tidak akan bisa terlaksana. Sama halnya ide-ide kreatif dalam pemahaman kebangsaan dan ke-Aswajaan," tandasnya. [lin/lis]

Tag : seminar, aswaja



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat