2019, Bupati Fokus Pembangunan Daerah Tertinggal
blokbojonegoro.com | Wednesday, 26 December 2018 17:00
Kontributor: Wahyudi
blokBojonegoro.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro akan memfokuskan pembangunan di Zona III atau daerah terluar kabupaten setempat pada 2019. Hal itu sebagai upaya percepatan pembangunan. Sebab, zona tersebut penyumbang angka kemiskinan cukup tinggi.
Indek Pembangunan Manusia (IPM) cukup rendah, akses informasi kurang, dan wilayahnya di sekitar hutan. Salah satunya di Kecamatan Tambakrejo, Kabupaten Bojonegoro.
Hal itu disampaikan Bupati Bojonegoro, Anna Mu’awanah, saat Pembinaan Aparatur Pemerintah Kecamatan dan Pemerintahan Desa se Kecamatan Tambakrejo di Pendopo kecamatan setempat, Rabu (26/12/2018).
Menurutnya, dalam membangun infrastruktur seperti jalan, jembatan jangan tanggung-tanggung. Jika membangun jalan, kata dia, jangan setengah-setengah. Nanti 200 meter baik, 100 meter nya jelek, jadi harus baik keseluruhan.
"Karena Pemerintah Kabupaten Bojongoro, target 2021 seluruh infrastruktur jalan, serta jembatan selesai," ucapnya.
Ia menambahkan, supaya semua berjalan sesuai yang perencanaan. Seluruh komponen dan stakeholder pembangunan harus bersinergi dan bekerja keras. Mulai dari perencanaan, pelaksanaan sampai dengan tindak lanjut kegiatan.
"Oleh karena itu, RPJM Nasional, RPJMD Provinsi, RPJMD Kabupaten/Kota, dan RPJMDEs harus inline serta terintegrasi menjadi satu kesatuan," tuturnya.
Dalam kesempatan itu, Bupati menyinggung terkait pengelolaan Dana Desa, agar seluruh aparatur pemerintah desa memahami undang-undang, aturan-aturannya agar dalam pelaksanaan sesuai dengan aturan yang ada.
"Sehingga, dapat bekerja dengan aman serta nyaman," imbuhnya. [yud/lis]
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini