Akibat Hujan Deras, TPT di Desa Ngambon Rusak
blokbojonegoro.com | Friday, 08 February 2019 16:00
Reporter: M. Safuan
blokBojonegoro.com- Intensitas curah hujan yang tinggi masih terus mengguyur Kabupaten Bojonegoro, sehingga menyebabkan Tembok Penahan Tanah (TPT) rusak sepanjang 9,5 meter, serta saluran air atau drainase rusak sepanjang 2 meter di Dusun Karang, Desa/Kecamatan Ngambon, Kamis (7/2/2019) malam kemarin.
Menurut Kasi Pencegahan dan Kesiapsiagaan Bencana, BPBD Bojonegoro, Eko Susanto, selain merusak TPT dan saluran drainase, derasnya air hujan juga mengancam gapura. "Serta jalan poros Kecamatan Ngasem-Ngambon juga terancam tergerus longsoran," katanya.
Dirinya menjelaskan, peristiwa itu terjadi karena hujan yang turun di wilayah tersebut intensitasnya sangat tinggi, sehingga erosi sungai gandong dan erosi permukaan serta kemiringan lereng 75°-90° menyebabkan kondisi tanah mudah tergerus air dan bersifat lepas (endapan alluvial).
"Dengan kondisi itu menyebabkan bangunan yang ada seperti TPT, drainase dan gapura tidak mampu menahan tanah dan air yang banyak akibat hujan, sehingga mendorong dan merusak bangunan di atasnya," tambahnya.
Untuk penanganan darurat, pria yang akrab disapa Eko ini mengungkapkan, lokasi tersebut diberi bronjong untuk penahan tanah atau tebing. "Guna mengamankan jalan poros kecamatan Ngambon-Ngasem yang nantinya ikut berpotensi terkena longsor lanjutan," ucapnya.
Beruntung saat kejadian tidak ada korban jiwa, namun upaya saat ini tengah melakukan pendataan secara detail sekaligus melakukan koordinasi dengan dinas terkait agar bisa secepatnya dilakukan penanganan yang tepat. [saf/mu]
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini