19:00 . UNUGIRI Bojonegoro Raih Peningkatan Peringkat Akreditasi untuk 5 Jurnal Ilmiah   |   15:00 . KUR BRI Bantu Pedagang Pasar Banjarejo Atasi Permodalan   |   14:00 . PDAM: Tahun 2026 Targetkan 25 Ribu SR Terpasang di 3 Kecamatan Bojonegoro   |   13:00 . Pelaku Usaha Ungkap Manfaat QRIS BRI di Bazar Ramadhan   |   12:00 . Ramadhan 1446 H, Taekwondo Bojonegoro Kembali Bagi-Bagi Takjil   |   23:00 . 12 Hari Operasi Pekat, Polres Bojonegoro Ringkus 139 Tersangka   |   22:00 . PDKB Bukber Ramadan dan Ngaji Bareng   |   21:00 . Mas Bupati: Selamat Jalan Mbak Eny, Sosok yang Pintar dan Kuat   |   20:00 . Jenazah Eny Soedarwati Dimakamkan di Tanah Suci   |   18:00 . Jelang Mudik Lebaran, Bus di Terminal Bojonegoro Dicek   |   17:00 . Suasana Duka Selimuti Rumah Eny Soedarwati   |   13:00 . Anggota DPRD Bojonegoro Kecelakaan dan Meninggal Saat Umrah, PKB Imbau Salat Ghaib   |   10:00 . Dua WNI Asal Bojonegoro Jadi Korban Kecelakaan Bus Jemaah Umrah di Arab Saudi   |   15:00 . Petugas Gabungan Uji Kelaikan Puluhan Bus di Terminal Bojonegoro, Satu Bus Ditilang   |   12:00 . 12 Hari Operasi Pekat, Polres Bojonegoro Ringkus 139 Tersangka   |  
Sun, 23 March 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Usai Longsor, Pembangunan Masih Proses Ajuan

blokbojonegoro.com | Friday, 22 February 2019 10:00

Usai Longsor, Pembangunan Masih Proses Ajuan

Kontributor: A'imatun Khasanah

blokBojonegoro.com - Setelah longsor beberapa waktu lalu, kini jalan poros Desa Wotan Kecamatan Sumberrejo, Kabupaten Bojonegoro, dipasang papan bertuliskan larangan masuk bagi kendaraan roda empat.

Pasalnya daerah longsor adalah tepi sungai yang menghubungkan langsung dengan jalan utama.

"Hal ini dilakukan karena area itu sangat mengkhawatirkan," tegas Ghufron, selaku Kepala Desa (Kades).

Longsor terjadi karena tanah gerak dan air yang meresap ke tanah. Hingga menyebabkan penyempitan dan pendangkalan sungai.

Meski sudah ada tanggul penahan tanah yang dibangun. Saat air datang sungai akan meluap hingga ke jalan.

Untuk sementara, laporan pemberitahuan, proposal dan tembusan sudah disampaikan ke pihak yang berwenang, namun ada satu lampiran yang kurang. Dan akan diselesaikan pada hari ini, Jum'at (22/02/2019).

"Lampiran yang kurang itu tembusan untuk bupati," terang Ghufron.

Ikhwan, Seksi Pemerintahan Desa Wotan menerangkan, setelah adanya kejadian tersebut, pihak desa mengambil tindakan cepat dengan melaporkan ke pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan juga Kecamatan Sumberrejo.

"Kemudian dari masyarakat kerja bakti untuk membenahi lokasi longsor tersebut, salah satunya memasang bambu sebagai penahan tanah dan penopang pipa PDAM," terangnya kepada blokBojonegoro.com. [aim/mu]

Tag : pembangunan, longsor



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat