Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Tingkat Pengangguran di Bojonegoro Menurun 0,49 %

blokbojonegoro.com | Saturday, 01 February 2020 19:00

Tingkat Pengangguran di Bojonegoro Menurun 0,49 % Keterangan foto: Para pencari kerja menyerahkan lamaran pekerjaan pada kesempatan Job Fair

Kontributor: Lizza Arnofia

blokBojonegoro.com - Tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Bojonegoro berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) capai 3,70% per 2018 hingga 2019. Akan tetapi secara presentase turun dari 4,19% di tahun 2018 menjadi 3,70% pada tahun 2019, atau menurun 0,49 %.

Kasi Statistik Sosial, Badan Pusat Statistik Bojonegoro, Abu Ahmad kepada blokBojonegoro.com menjelaskan, berdasarkan survei penganguran Badan Pusat Statistik, memang di tahun 2018 menuju tahun  2019 mengalami penurunan. Hal itu, berkat kerjasama dengan beberapa dinas, termasuk Dinas Tenaga kerja dan Transmigrasi, terkait informasi lowongan pekerjaan, job fair maupun beberapa pelatihan terkait.

"Mengalami penurunan, dari 4,19% menuju 3,70%, karena ada lowongan maupun pelatihan pengembangan sumber daya manusia," ujarnya.

Masih Kata Abu Ahmad, pengangguran di Bojonegoro dari tahun 2018 hingga 2019 memang di dominasi dari tinggkat lulusan SMK yang menduduki peringkat pertama, dengan Indeks 15%. Ke dua lulusan SMA memasuki Indeks 9%.

"Mendominasi lulusan SMK 15%, untuk tinggkat diploma dan sarjana 3 hingga 4%," kata Abu Ahmad.

Pihaknya juga berharap dengan adanya trend pengurangan tinggkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Bojonegoro, perlu melakukan berbagai upaya, salah satunya pengembangan sumber daya manusia berupa soft skill maupun hard skill maupun mendorong informasi platform pekerjaan.

"Ketika di dominasi SMK yang mana usai lulus tentunya mereka melanjutkan bekerja tentu didorong pelatihan," imbuhnya. [liz/ito]

Tag : kemiskinan, bojonegoro, bps



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini