16:00 . Dihantui Longsor dan Banjir Bandang Saat Hujan, Ini Langkah Pemkab Bojonegoro   |   14:00 . Puncak Arus Balik di Bojonegoro, Begini Persiapan Polisi!   |   13:00 . Waspada! BMKG Prediksi Cuaca Ekstrem Terjadi Selama Arus Balik Lebaran di Bojonegoro   |   14:00 . Arus Balik Lebaran, Ribuan Pemudik Tinggalkan Bojonegoro   |   13:00 . Situasi Arus Balik Lebaran di Perbatasan Bojonegoro-Ngawi   |   16:00 . Perspektif Siapa Pemenang Sejati dari Kemenangan ini?   |   15:00 . Menko PMK RI Prof Pratikno Halal bi Halal   |   12:00 . Program KUSUMO, Bupati Bojonegoro Berdialog Langsung di Rumah Warga   |   11:00 . Jalur Bojonegoro Padat Merayap   |   10:00 . Lebaran ke 2, Jalan Nasional di Bojonegoro Mulai Macet   |   09:00 . Banyak Atraksi Kesenian di Wisata Sambut Pemudik saat Libur Lebaran   |   18:00 . Dilengkapi Rambu Petunjuk Arah, Berikut Jalur Alternatif Hindari Macet Bojonegoro   |   17:00 . Evaluasi Rutin Program Prioritas 100 Hari Pemkab Bojonegoro   |   15:00 . Perdana, Bupati dan Wabup Bojonegoro Gelar Open House   |   12:00 . Cek Saat Mudik Lebaran, Layanan Dinas Damkarmat Bojonegoro Tetap Buka 24 Jam   |  
Sun, 06 April 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Tergerus Air, Jembatan Penghubung Ngasem-Bubulan Ambrol

blokbojonegoro.com | Monday, 24 February 2020 12:00

Tergerus Air, Jembatan Penghubung Ngasem-Bubulan Ambrol

Kontributor: Herman Bagus

blokbojonegoro.com - Setelah tergerus air sungai Tidu yang cukup deras, jembatan yang menghubungkan Kecamatan Ngasem menuju Kecamatan Bubulan akhirnya jebol pada Minggu sore(23/2). Kondisi itu mengakibatkan aktivitas warga menjadi terganggu.

Warga yang rumahnya berada di dekat jembatan sementara harus menggunakan jalan darurat. Salah seorang warga Wasis Kasun Dusun Sambirejo Desa Setren Kecamatan Ngasem mengatakan kalau jembatan ambruk sekira pukul 16.30 WIB akibat tergerus air sungai.

"Jembatan putus dikarenakan penahan di bawah jembatan di gerus air banjir sehingga tidak kuat menahan beban. Akhirnya jembatan ambruk," katanya.

Sedangkan AKBP Dumas Kapolsek Ngasem menjelaskan, jembatan ambrol pada hari Minggu (23/2/2020) mulai sekitar  pukul 16.30 WIB s/d pukul 18.30 WIB, turun hujan deras  di wilayah Dusun Sambirejo Desa Setren dan sekitarnya, sehingga volume air anak Sungai Tidu naik dan mengalir deras. Sehingga mengakibatkan tergerusnya jembatan sisi sebelah barat yg menghubungkan Kecamatan Ngasem - Bubulan tepatnya di Dusun Sambirejo Desa Setren Kecamatan Ngasem, Kabupaten Bojonegoro.

"Jembatan ambrol dan putus pada sisi sebelah barat, akibat tergerus air yg mengalir deras. Panjang jembatan 10 meter dan lebar 4 meter, dan alhamdulillah tidak ada korban jiwa," ujarnya.[her/lis]

Tag : Jembatan, ambruk, penghubung



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat