18:00 . Darah Tinggi Kambuh, Petani di Bojonegoro Ditemukan Meninggal di Sawah   |   17:00 . Saat Tidur Lelap, Rumah Warga Bojonegoro Diduga Dibakar Anak ODGJ   |   10:00 . Program KIP Kuliah Dibuka, Ada 21.490 Kuota Mahasiswa   |   09:00 . KKN-TK UNIGORO Latih Pemandu dan Pengelolaan Wisata di GeoHeritage Teksas Wonocolo   |   08:00 . 183 Kuota Beasiswa Zakat Indonesia untuk S1 PTKIN dan PTN, Ini Daftarnya   |   06:00 . Kemenag Luncurkan Kurikulum Berbasis Cinta   |   22:00 . Malam Minggu, Live Musik di D'Konco Cafe Bareng Titik Kumpul   |   21:00 . Ngaji Kitab Nasoihul Ibadan Bersama KH. Toha Abrori   |   20:00 . KH. Toha Abrori Mulai Rutingan Ngaji Jum'at Pon di Desa Sarangan   |   17:00 . Warga Desa Sranak Antusias Siap Kolaborasi dengan KKN PINTAR UNUGIRI   |   15:00 . Pembukaan KKN UNUGIRI Kelompok 05, Angkat Semangat Kemandirian Ekonomi Berbasis Aswaja   |   12:00 . Peserta Lomba Mewarnai NU FEST 2025 Bojonegoro Mulai Ramai Mendaftar   |   10:00 . Sinergi PPM oleh EMCL dan Pemkab Bojonegoro   |   09:00 . Sinergi PPM: EMCL dan Pemkab Bojonegoro Satukan Langkah Menuju Pembangunan Merata   |   08:00 . Masih Ada 54.016 Keluarga Miskin di Bojonegoro   |  
Sat, 26 July 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Penerus Generasi NU, Ansor Perkuat Organisasi dan Ideologi

blokbojonegoro.com | Sunday, 20 December 2020 16:00

Penerus Generasi NU, Ansor Perkuat Organisasi dan Ideologi

Reporter: M. Yazid

blokBojonegoro.com - Gerakan Pemuda (GP) Ansor yang di dalamnya terdapat Barisan Serbaguna (Banser), dilahirkan dari rahim Nahdlatul Ulama (NU). Karena itu, keberadaan Ansor tak pernah bisa lepas dari NU, jika NU rumah, Ansor dan Banser adalah pagar teralisnya. 

"Ansor itu pelindung sekaligus pembela NU," kata Abdullah Umar salah satu pemateri dalam Pelatihan Kepemimpinan Dasar (PKD) Pimpinan Anak Cabang (PAC) GP Ansor Kapas di Aula MTS Ulul Albab Desa Plesungan pada Minggu, (20/12/2020).

Disampaikan Umar, sejak didirikan pada April 1934, Ansor dan Banser selalu punya peran yang strategis dalam mendukung lini gerak organisasi NU. Tak hanya pelindung NU, Ansor adalah ruang godok bagi kader militan yang kelak berjuang di rumah besar bernama NU. Sehingga NU adalah ibu kandung bagi Ansor dan Banser, karena itu apapun langkah dan tujuan NU, sudah selayaknya mendapat sokongan dan dukungan secara langsung dari Ansor. Sebagaimana keluarga yang baik, anak akan selalu manut pada ibunya.

"Selain mensyiarkan ajaran-ajaran Islam Ahlussunah wal Jamaah An-Nahdliyah, NU juga identik sebagai ormas Islam yang selalu bergerak dengan nafas semangat kebangsaan. Keberpihakan NU pada keutuhan bangsa, tak diragukan lagi," ungkap pria yang juga Ketua Komisi D DPRD Bojonegoro itu.

Umar menegaskan jika sejak zaman kolonial, NU selalu mempertahankan keutuhan bangsa dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dengan tetap menjunjung tinggi prinsip Idzhaari sya’aairihi ala thariqati Jam’iyyati Nahdlatil Ulama.

Bahkan sangat nasionalisnya NU, singkatan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) pun bisa disamakan dengan Pancasila Bhineka NKRI dan UUD 45 (PBNU). Apa artinya? Artinya NU sangat nasionalis dan berpihak pada keutuhan bangsa Indonesia.

"Bila NU sangat mempertahankan keutuhan NKRI, tentu Ansor pun sama. Sebab, Ansor adalah anak kandung NU. Ansor adalah garda terdepan yang siap menjaga NKRI. Sebab, NKRI sistem pemerintahan negara Indonesia yang didukung oleh NU," paparnya dengan semangat.

Ditambahkan, Ansor harus jadi organisasi yang kuat dan cerdas, militan dan berpengetahuan. Sebagai organisasi berbasis massa, Ansor rentan bergerak secara tidak efektif. Karena itu, cerdas dan berpengetahuan jadi harga mati, untuk mempertahankan NKRI harga mati.

"Ansor tak boleh hanya berbekal keberanian dan sikap militan. Tapi juga pemahaman dan keterampilan menghadapi tantangan zaman. Karena itu, berbagai macam pelatihan dan pembekalan harus sering diadakan," pungkasnya.

Sementara itu Ketua Panitia PKD PAC Kapas angkatan I Ulil Fikri mengatakan, acara yang di kemas bersamaan dengan pelantikan tersebut mengambil tema "Mencetak Pemuda NU Beridealisme dan Berkarakter untuk Ansor Gemilang". Dalam kegiatan ini panitia menerapkan protokol kesehatan sesuai yang di anjurkan Pemerintah. "Kita tetap mengikuti anjuran pemerintah dan menerapkan 3 M (Memakai Masker, mencuci tangan dan menjaga jarak) sesuai pesan Ibu Bupati," pungkasnya. [zid/lis]

 

 

Tag : Pkd, ansor



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




    No comments

    blokBojonegoro TV

    Redaksi

    Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

    Lowongan Kerja & Iklan Hemat