Peringatan HUT ke-60 Perhutani, Bupati Anna Berharap Melakukan Kegiatan Ekonomi
blokbojonegoro.com | Thursday, 08 April 2021 19:00
Reporter: Lizza Arnofia
blokBojonegoro.com - Bupati Bojonegoro, Anna Muawannah hadir dalam kegiatan Sinau Bareng dalam rangka Peringatan Perhutani Ke-60. Acara yang di selenggarakan oleh Pemerintah Desa Tanggir bekerja sama dengan LSM Gemuruh tersebut mengusung tema "Ngudari Potensi Alas Kanggo Kesejahteraan Masyarakat" yang di lakukan dengan menanam 500 bibit pohon trembesi di alas srunggo, Desa Tanggir, Kecamatan Malo, Kabupaten Bojonegoro, Kamis (8/4/2021).
Bupati Bojonegoro, Anna Mu'awanah menyampaikan di Kabupaten Bojonegoro 40% wilayah kehutanan, hutan yang milik perhutani dan hutan yang milik warga. Kehutanan bentuknya yakni perkebunan ataupun pertanian, akan tetapi ada perhutanan yang di kelola oleh perhutani BUMN.
Oleh sebab itu berdasarkan peraturan baru masyarakat yang tinggal di sekitar perhutanan perhutani yang belum mempunyai lahan di perbolehkan untuk di tanami dengan syarat tertentu, salah satunya tidak di perbolehkan merusak pohon.
"Secara potensial Kabupaten Bojonegoro sangat berpotensi bagi masyarakat yang mengelola kawasan hutan. Namun dengan tata cara yang harus di bukukan dan di bakukan sehingga muncul kerja sama yang saling menguntungkan," ungkap Bupati Anna.
Bupati juga menyampaikan, terkait peringatan HUT Perhutani tersebut pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro turut memberikan aapresiasi terutama terkait pengarahan dan pencerahan.
Dengan harapan mampu menambah cakrawala pandang, cakrawala berfikir, serta menambah mindset kita. Bahwa hutan 40% di Bojonegoro ini dapat di lakukan kegiatan ekonomi di bidang pertanian dan pariwisata.
"Kami atas nama pemkab Bojonegoro turut memberikan apresiasi sedalamnya terhadap peringatan HUT Perhutani inu. Dengan harapan mampu menambah cakrawala bahwa hutan Bojonegoro 40 persen dapat dilakukan kegaitan yang bersifat ekonomi," pungkasnya. [liz/ito]
Tag : bupati, hut, perhutani, bojonegoro
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini