Waspada Jalur Menilo-Pandanagung Sering Gelincirkan Kendaraan
blokbojonegoro.com | Friday, 28 May 2021 12:00
Reporter: M. Anang Febri / blokTuban.com
blokBojonegoro.com - Sejak akses jembatan Glendeng yang menghubungkan Kabupaten Tuban dengan Kabupaten Bojonegoro ditutup total tak bisa dilalui kendaraan roda empat atau lebih, jalur alterntif Menilo-Pandanagung menjadi pilihan utama bagi mereka yang ingin mempersingkat waktu tanpa melalui jalur Ponco.
Namun begitu, disamping banyaknya kendaraan yang melintasi jalur tersebut, juga banyak bahaya mengintai di dalamnya. Yang paling sering adalah kemdaraan terpeleset, tergelincir, hingga jatuh bebas ke persawahan sebab jalanan yang dilalui begitu sempit.
"Sudah ada 5 kendaraan lebih yang keperosok di jalanan ini," ujar Mbah Mo, salah satu warga setempat bercerita.
Ia mengungkapkan, rata-rata kendaraan terpeleset dan jatuh ke sawah di sana disebabkan jalanan sempit ditambah medan jalan yang rusak. Kendaraan satu sama lain yang hendak berpapasan memang harus saling mengerti. Harus ada yang mengalah, bergantian lewat.
Selain itu, ada pula kendaraan yang tahu-tahu keluar jalur dan bergulir ke sawah karena kurang faham kondisi jalan. Bahu jalan yang dikira masih lebar rupanya hanya sebatas rumput yang tumbuh liar persis di penghabisan bahu jalan, selebihnya jika ban kendaraan menginjak bagian itu otomatis langsung tergelincir.
"Belum ada semingguan, ada sekeluarga dari Blora naik Innova juga hampir keperosok ke sawah. Untungnya gak ada korban. Mobilnya bisa keluar setelah diderek pakai truk," lengkapnya lagi.
Pemuda setempat, Nanda menambahkan, perihal peristiwa laka yang sering terjadi di jalur menuju Pandanagung tersebut. Korban jalan sempit jalur Menilo-Pandanagung, pernah menyasar rombongan yang naik kendaraan mini bus jenis Elf.
"Ada Elf rombongan, terus pick up yang ngangkut sapi, mobil ertiga, mobil kijang dan paling baru Innova yang mau ke Glagahsari itu," paparnya kepada blokTuban.com, Jumat (28/5/2021).
Lewat sejumlah laka dijalur Menilo-Pandanagung yang punya trek jalan sempit nan rusak bergelombang, warga mengeluhkan percepatan pengerjaan jembatan Glendeng. Supaya kendaraan tak perlu repot ambil jalur alterntif yang sempit dan berbahaya.
"Kalau jembatan Glendeng jadi, pasti gak banyak mobil yang lewat jalur sempit ini. Semoga cepat dikerjakan, cepat selesai lah," harapnya. [feb/mu]
Tag : jalur , jalan, jalur alternatif
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini