Hingga Akhir Mei Stok Darah di PMI Belum Stabil
blokbojonegoro.com | Sunday, 30 May 2021 13:00
Kontributor : Uul Lyatin
blokBojonegoro.com - Beberapa komponen darah di Palang Merah Indonesia Bojonegoro tidak stabil. Banyak komponen darah yang masih kosong. Hal ini bermula sejak awal pandemi Covid-19.
Pengurus PMI Bojonegoro, Imam Sutresno mengaku, semenjak lebaran hingga akhir Mei pendonor masih belum stabil. Meskipun pelaksanaan donor darah masih berjalan namun jumlah pendonor masih belum mencukupi stok darah di PMI Bojonegoro.
"Berbagai cara kita lakukan hingga menyasar ke tempat ramai maupun instansi, namun jumlah pendonor masih minim," ujarnya.
Lebih dari 70 persen darah yang berasal dari kegiatan mobile unit di berbagai instansi masih belum berjalan maksimal. Hal itu disebabkan banyaknya masyarakat yang masih takut untuk melakukan donor darah saat pandemi.
Pengurus PMI tersebut mengungkapkan, pihaknya setiap hari menyasar ke berbagai tempat untuk mendapatkan pendonor darah. Ia memberikan arahan kepada masyarakat untuk tidak takut apabila mendonorkan darah ditengah pandemi.
"Stok darah menipis, yang membutuhkan darah semakin banyak. Mari bantu selamatkan nyawa sesama dengan melakukan donor darah," tuturnya.
Selain itu, ia memastikan keamanan bagi pendonor darah dimasa pandemi seperti ini. Dengan tetap menerapkan prokes yang berlaku dengan memakai APD level 2 dan sudah melakukan screening secara rutin.
Dari data yang tercatat saat ini, jumlah kantong darah di PMI Bojonegoro sebanyak 161 kantong, yang terdiri dari 36 kantong darah golongan A, 48 golongan B, 44 golongan O, dan 33 kantong darah golongan AB.
"Kita selaku Pengurus PMI berharap agar kedepannya lebih banyak para pendonor, masyarakat tak perlu khawatir apabila ingin mendonorkan darah di tengah pandemi seperti ini, karena petugas semua aman dan sering melakukan screening," tutupnya. [uul/col]
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini