19:00 . Tingkatkan Daya Saing, Kontraktor Lokal di Blok Cepu Berlatih dan Berbagi Pengalaman   |   15:00 . Santunan Duka Dihapus, Pemkab Bojonegoro Ganti Jaminan Sosial Senilai Rp42 Juta   |   10:00 . Kasus Dugaan Korupsi APBDes Drokilo Bojonegoro Dinaikkan ke Penyidikan   |   07:00 . PD 'Aisyiyah Bojonegoro Gelar Workshop Penyusunan Alur Layanan Pencegahan dan Penanganan Perkawinan Anak   |   12:00 . Komisi A DPRD Bojonegoro Soroti Lambannya Proses PAW Kades   |   09:00 . Membangun Ketahanan Pangan dari Kearifan Lokal   |   21:00 . Anggota PDKB Antusias Belajar Anyaman Tas dari Embos Plastik Hasil Studi Tiru ke Magetan   |   18:00 . STIEKIA Fun Run 2025, Sambut Dies Natalis ke-28 dengan Semangat Kebersamaan   |   09:00 . UNUGIRI Bojonegoro Buktikan Lagi, Terbanyak Raih Hibah Penelitian dan Pengabdian Kemdiktisaintek 2025   |   08:00 . SMK Kasiman dan Duta Cemerlang Motor Sepakati MoU Vokasi Berwawasan Lingkungan   |   20:00 . Dosen UNUGIRI Bojonegoro Kenalkan Pemanfaatan AI untuk Peningkatan Pembelajaran di Sekolah Dasar   |   16:00 . Banjir Rendam Ratusan Hektare Padi Baru Tanam, Petani di Bojonegoro Rugi Rp6,8 Miliar   |   12:00 . Bojonegoro Perkuat Layanan Kesehatan Lewat Kerja Sama dan Pusat Pelayanan Jantung   |   19:00 . PT ADS Dorong Inovasi Pertanian Masa Depan Lewat Jagongan Petani Milenial di Bojonegoro   |   15:00 . Wafat dalam Ibadah, Jamaah Haji Asal Bojonegoro Meninggal di Tanah Suci   |  
Wed, 28 May 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Jumlah Anak Alami Keterlambatan Bicara Meningkat saat Pandemi, Gadget Salah Satu Sebabnya

blokbojonegoro.com | Saturday, 28 May 2022 07:00

Jumlah Anak Alami Keterlambatan Bicara Meningkat saat Pandemi, Gadget Salah Satu Sebabnya

Reporter: -

blokBojonegoro.com - Pandemi Covid-19 telah menyebabkan dampak jangka pendek maupun jangka panjang pada kesehatan mental anak-anak.

Spesialis anak, guru, terapis wicara, dan terapis perkembangan lainnya telah mengamati adanya lonjakan kasus masalah bicara, perilaku, dan perkembangan pada anak-anak.

Menurut The Health Site, dokter yang saat ini memeriksa anak yang lahir di era Covid dengan usia antara dua hingga 3 tahun melaporkan peningkatan jumlah anak yang mengalami keterlambatan bicara dan komunikasi.

Biasanya, anak mulai mengoceh sekitar usia enam bulan dan mengucapkan kata pertama mereka antara 10 hingga 12 bulan.

Pada 18 bulan, mereka dapat berbicara setidaknya 6 hingga 10 kata bermakna dan memiliki lebih dari 200 kosakata bermakna yang menggunakan Frase 2 untuk berkomunikasi pada usia 2 tahun.

Anak-anak belajar berbicara dari input sensorik dari lingkungan sekitar, suara orang tua, percakapan anggota keluarga dan suara di sekitarnya.

Namun, selama masa pandemi Covid-19, pembelajaran menggunakan metode alternatif, mencakup paparan layar dan gadget, meningkat.

Selama masa ini, anak-anak juga kurang mengalami paparan sosial di area bermain dan orang tua yang seringnya bekerja.

Semua itu mengurangi paparan sensorik dan sosial mereka terhadap bahasa, yang menyebabkan keterlambatan signifikan dalam keterampilan sosial dan komunikasi.

Sehingga setelah era pandemi Covid-19, anak-anak masih belum dapat berbicara beberapa kata dengan benar dan mengalami keterlambatan yang signifikan dalam keterampilan komunikasi mereka.

Hal itu, menurut peneliti, membuat sekolah dan guru harus diberdayakan untuk membuat strategi perilaku untuk mengelola anak-anak yang mengalami tantangan perkembangan di lingkungan kelas.

*Sumber: suara.com

 

Tag : pendidikan, kesehatan



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




No comments

blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat