Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Harga Daging Sapi Turun, Pedagang Malah Keluhkan Sepi Pembeli

blokbojonegoro.com | Sunday, 03 July 2022 10:00

Harga Daging Sapi Turun, Pedagang Malah Keluhkan Sepi Pembeli

Kontributor: Miftania Juli Anggita*

blokBojonegoro.com - Menjelang Hari Raya Iduladha, harga daging sapi di Pasar Kota Bojonegoro mengalami penurunan, namun meski demikian pedagang malah mengeluh sepi pembeli. 

Salah satu pedagang daging sapi di Pasar Kota Bojonegoro, Sulaseh mengaku harga daging sapi di Pasar Kota Bojonegoro biasanya mengalami kenaikan menjelang Hari Raya Iduladha, namun berbeda dengan tahun ini harga daging sapi mengalami penurunan. Namun, hal ini malah membuat pedagang resah karena sepi pembeli.

"Harga daging sapi biasanya sekitar Rp120 ribu per kg,  namun sekarang menjadi Rp105 ribu- Rp110 ribu per kg walaupun harganya turun pembeli malah sepi dalam sebulan ini," ucap Sulaseh, Sabtu (2/7/2022). 

Kasus PMK atau wabah penyakit mulut dan kuku pada sapi yang menyebabkan harga daging sapi turun, bahkan hal ini yang membuat para pembeli takut akan kualitas dari daging sapi yang dijual. 

"Sekarang banyak sapi yang mengalami sakit PMK mungkin ini yang membuat pembeli takut untuk mengkonsumsi daging sapi walaupun daging yang kami jual adalah dari sapi yang sudah memenuhi persyaratan untuk di sembelih bukan dari sapi wabah PMK," imbuhnya.

Pedagang di Pasar Bojonegoro berharap wabah PMK pada sapi segera berakhir, sehingga pembeli biasa berdatangan seperti biasanya. [nia/lis]

*Penulis adalah anggota Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) angkatan ke-9 STIKes ICsada Bojonegoro yang magang di blokBojonegoro.com.

Tag : Harga, daging, sepi



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini