Puluhan Layang-layang Terbang di Langit Sarirejo
blokbojonegoro.com | Monday, 12 September 2022 10:00
Reporter: Rizki Nur Diansyah
blokBojonegoro.com - Puluhan layang-layang dengan berbagai bentuk menyerupai Naga, motif gapangan dan berbagai macam lainnya terbang bertebaran diatas langit Desa Sarirejo, Kecamatan Balen, Kabupaten Bojonegoro, Minggu (11/9/2022).
Hal tersebut, merupakan kegiatan pertemuan atau Kopi Darat (Kopdar) Pasukan Langit Pelayang Bojonegoro Tuban, yang digelar dikala musim kemarau. Tak kurang dari 50 peserta dari berbagai wilayah di Bojonegoro Tuban, tumpah ruah memenuhi Lapangan Utama Desa Sarirejo.
Beberapa jam ketika waktu menunjukkan sekitar pukul 13.00 WIB, angin belum bersahabat dengan para pembawa layangan, sehingga membuat pemilik harus menunggu angin datang. Namun, semangat mereka tak luntur diterpa panasnya terik matahari, mereka tetap berusaha menaikkan layangan yang mereka, meskipun beberapa kali harus jatuh lagi ke tanah.
Salah satu perwakilan Pasukan Langit Korwil Balen, Alex mengungkapkan, ini merupakan ajang pertemuan bagi para pecinta layang-layang. Hampir setiap minggu, pasukan langit menggelar Kopdar semacam ini dan berpindah-pindah tempat.
“Ini terus berpindah tempat, rencananya minggu depan di Kecamatan Balen, kemudian akan pindah lagi ke Kecamatan Sukosewu,” ungkap Alex ketika dijumpai blokBojonegoro.com di sela-sela kegiatan.
Lebih lanjut, dalam Pasukan Langit Bojonegoro Tuban, diikuti dari wilayah Kecamatan Balen, Sukosewu, Dander, Kapas, Kalitidu, Bojonegoro Kota. Kecamatan Plumpang, Rengel, Grabagan, Soko, Kerek, Senori, dan yang paling jauh menurutnya yang datang pada hari ini yakni dari Kecamatan Ngraho, Kabupaten Bojonegoro.
“Salah satu dari anggota kita yang datang kali ini yakni, yang pernah menyabet Juara 5 Nasional Festival Layang-layang di Kabupaten Blitar, yaitu berbentuk naga dengan panjang kisaran 50 meter,” paparnya.
Sementara itu, Perangkat Desa Sarirejo Kecamatan Balen, Nur Khotim, mengaku kaget dengan motto dari Komunitas Pasukan Langit ini, yaitu Ketemu Dulur Ning Jalur Mabur atau langit (Ketemu Saudara di Jalur Udara).
“Ini suatu kreatifitas yang perlu di apresiasi, harapan kami kegiatan semacam ini jangan hanya digelar secara berkala saja, semoga di tahun-tahun depan kembali terselenggara kegiatan semacam ini lagi,” pungkas pria yang akrab disapa Bayan Khotim. [riz/mu]
Anda juga bisa baca blokBojonegoro di Google News
Tag : layang layang, lomba layang layang
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini
