11:00 . Eks Sekdin Kominfo Bojonegoro Diperiksa Kejari   |   08:00 . Persiapan Menghadapi Pesanan Mitra Pasar, Perajut Desa Sukoharjo Ikuti Pelatihan Merajut Tas   |   19:00 . Damkar Tangkap Dua Monyet di Penangkaran Rusa Bojonegoro   |   18:00 . Polisi Gelar Rekonstruksi Pembunuhan di Bojonegoro, Sujito Peragakan 25 Adegan   |   16:00 . Bolos 28 Hari Lebih, PNS Disdagkop-UM Bojonegoro Dipecat   |   20:00 . Angka Pernikahan Anak di Bojonegoro Tinggi, Pemkab Didesak Turun Tangan   |   19:00 . Mahasiswa KKN UGM Asal Bojonegoro Meninggal Laka Laut di Maluku   |   08:00 . Pelukan dan Air Mata Iringi Kedatang Jamaah Haji Bojonegoro   |   07:00 . 857 Jemaah Haji Asal Bojonegoro Tiba di Kampung Halaman   |   18:00 . Total PNS Pemkab Bojonegoro 17.528, Didominasi PPPK   |   16:00 . Duh...!!! 173 Anak di Bojonegoro Nikah Dini Gegera Hamil Dulu dan Hindari Zina   |   15:00 . 82 Istri di Bojonegoro Gugat Cerai Suami Gegara Kecanduan Judi   |   14:00 . Setengah Tahun, 1.090 Istri di Bojonegoro Gugat Cerai Suaminya   |   12:00 . Adu Mulut di Polsek Ngraho Ternyata Hanya Prank: Cara Unik Rayakan HUT Bhayangkara ke-79   |   11:00 . 52 PNS Pemkab Bojonegoro Purna Tugas   |  
Tue, 08 July 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Viral Pengantin Nikah Saat Banjir, Netizen: Doa Mantan Terkabulkan

blokbojonegoro.com | Sunday, 27 November 2022 19:00

Viral Pengantin Nikah Saat Banjir, Netizen: Doa Mantan Terkabulkan

 

Kontributor: Rizki Nur Diansyah

blokBojonegoro.com - Beredar sebuah video yang menampilkan seorang pengantin melangsungkan acara pernikahannya diatas banjir. Video tersebut menuai komentar lucu dari netizen di media sosial Instagram di postingan instagram @bojonegoroku_, Minggu (27/11/2022).

Dalam postingan yang disukai sebanyak kurang lebih 1400 lebih itu, menyebutkan bahwa kejadian tersebut berada di Dusun Kendal, Desa Sidodadi, Kecamatan Sukosewu, Kabupaten Bojonegoro.

“Walaupun banjir, pesta pernikahan tetap berlanjut, lokasi Dusun Kendal, Desa Sidodadi, Kecamatan Sukosewu-Bojonegoro,” tulis postingan yang menuai sedikitnya 23 komentar warganet itu.

Namun, hal tersebut menuai komentar lucu dari sejumlah netizen. Bahwasanya, kejadian yang dialami oleh pengantin merupakan doa dari sang mantan yang telah menjalin hubungan asmara dengan sang pengantin.

“Doa mantan terkabul po piye min jane (Doa mantan terkabul atau gimana itu min,” tulis warganet dengan username @xxhanna01_ itu.

“Dudu dongane mantan tapi pancen musime udan saiki, saktimen mantane iso nekakne udan la opo keturunane dewa Indra (Bukan doanya mantan, tapi memang sekarang musim hujan. Kok sakti banget mantannya bisa mendatangkan hujan apa keturunannya Dewa Indra,” komen netizen @widodonanang20 dengan emoticon tertawa.

Sekretaris Desa Sidodadi, Ali Musthofa membenarkan, kejadian tersebut benar dialami oleh salah satu warga Dusun Kendal RT 5, RW 1, Desa Sidodadi atas nama Sholikin yang menikahkan anak pertamanya. 

"Nggih enten sing leres, enten sing mboten leres (iya ada yang benar ada, ada yang tidak), ada dua video, yang satu memang di sini, ada video yan diedit dikasih alamat sini,” ungkap Ali Musthofa, Minggu (27/11/2022).

Ia menuturkan, untuk video yang terjadi di desanya yakni ada tampilan pengantin perempuan yang sudah memakai gaun digendong untuk melewati banjir. 

Sementara, lanjut Ali Musthofa, peristiwa banjiir tersebut berawal saat hujan mengguyur wilayah setempat dan menyebabkan Kali Pacal tidak mampu menampung debit air, sehingga banjir terjadi di beberapa wilayah Bojonegoro. 

"Waktu acara selamatan atau kenduri Jumat (25/11/2022) lalu belum ada air, kemudian air tiba-tiba datang saat menjelang pagi dihari esoknya bertepatan dengan undangan siang malam dan terus meningkat hingga menggenangi pelataran rumah,” paparnya. [lis]

Tag : Banjir, pengantin, mantan



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat