06:00 . Gelar Muskab, Setyawan Mubayinan Kembali Terpilih Jadi Ketua Pengkab TI Bojonegoro   |   21:00 . Muhammadiyah Bojonegoro Serukan Pilih Cabup yang Bersedia Dengar Suara Rakyat   |   19:00 . Dipindah ke Lapas Bojonegoro, Napi Teroris Dikawal Ketat Densus 88 AT Polri   |   16:00 . Gebyar Milenial dan Gen Z, Acara untuk Generasi Muda Bojonegoro   |   14:00 . Tim PkM Dosen UNUGIRI Berikan Pendampingan P5 dan PPRA di Lembaga Pendidikan   |   13:00 . Wujudkan Lansia Bermartabat, PD 'Aisyiyah Bojonegoro Gelar Lokakarya Kelanjutusiaan   |   12:00 . Tim KKN 44 UNUGIRI Observasi di Desa Grabagan   |   06:00 . Menilik Pasukan Kopi Rakyat Jelita Pada Kompetisi Nyethe Rokok Kenduri Cinta 2 Wahono-Nurul   |   21:00 . Barisan Muda Bangga Bojonegoro Siap Menangkan Wahono-Nurul   |   20:00 . Setyo Wahono ajak Ketum PP.Ansor, Addin Jauharudin Bermain Fun Badminton   |   19:00 . Empat Kades Terdakwa Korupsi Pembangunan Jalan di Bojonegoro Dituntut 5 Tahun Penjara   |   18:00 . Diduga Tak Sesuai Spesifikasi, Dua Pembangunan Jalan di Bojonegoro Disidik Kejaksaan   |   17:00 . Judi Online Sebabkan 978 Pasangan di Bojonegoro Cerai   |   16:00 . Jumping Teknologi, Wenseslaus Manggut: Tantangan dan Peluang Industri Media Digital   |   15:00 . Suwarjono: Media Lokal saat ini Tidak Baik-baik Saja, Inilah Tantangan di Tengah Digitalisasi   |  
Fri, 22 November 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Ajak Generasi Muda Bijak Terima Informasi dari Sosmed

blokbojonegoro.com | Thursday, 27 July 2023 09:00

Ajak Generasi Muda Bijak Terima Informasi dari Sosmed

Reporter: Lizza Arnofia

blokBojonegoro.com - Tangkal radikalisme dan terorisme menjelang tahun politik, Bupati Bojonegoro, Anna Mu’awanah mengajak generasi muda lebih bijak dalam menerima informasi melalui sosial media (sosmed).

Pasalnya, penyebar radikalisme telah semakin piawai memanfaatkan perkembangan teknologi digital. Khususnya sosmed untuk menyebarkan ujaran kebencian.

Bupati Anna menuturkan, era keterbukaan informasi, di situlah dimulai dunia tanpa batas. Diera digital ini setiap hari masyarakat disuguhi berita atau informasi yang belum tentu kebenarannya. Hal tersebut menjadi salah satu embrio bertumbuhnya radikalisme di kalangan masyarakat.

"Terlebih dalam waktu dekat merupakan tahun politik. Maka generasi muda maupun masyarakat luas harus lebih bisa menyaring, menyerap dan memahami setiap informasi yang didapat agar bisa mengetahui kebenarannya," ujar Bupati Anna.

Maraknya perkembangan medsos seharusnya mampu menjadi alat yang bermanfaat untuk merekatkan persatuan dan kesatuan anak bangsa. Bukan sebaliknya, menjadi ruang yang subur bagi penyebaran berita hoax atau ujaran kebencian.

"Maka dari itu, perlu adanya regulasi terkait pembatasan penggunaan media sosial. Dengan kekuatan dan kesadaran bersama mari kita perangi radikalisme baik secara fisik maupun melalui digital,” imbuhnya.

Terpisah, Kepala Bakesbangpol Bojonegoro Mahmudi, mengutip dari Badan Nasional Penanggulan Terorisme (BNPT) Deputi Bidang Pencegahan, Perlindungan dan Deradikalisasi menyebutkan ada kecenderungan radikalisme akan meningkat di saat tahun politik, yakni di tahun 2023 dan 2024.

Oleh karena itu, untuk mengantisipasi hal tersebut pemerintah mengajak kepada seluruh pemuda untuk menjadi agen perdamaian. "Termasuk menyampaikan pesan perdamaian dan menangkal radikalisme, serta terorisme yang semakin masif di dunia maya," beber Mahmudi. [liz/mu]

 

Tag : sarasehan, tangkal radikalisme



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat