09:00 . Ayo Persibo, Hancurkan Tim Raffi Ahmad   |   21:00 . Belalang Halal Dimakan, Tapi Waspada Jenis 1 Ini   |   19:00 . Duta Kepemudaan Jawa Timur Batch 3 Lakukan Advokasi di Panti Asuhan Karya Binangun Mandiri   |   18:00 . Barata Sang Kreator Positif ke Persebaya?   |   15:00 . Inilah Belalang Setan, Ciri-Ciri dan Jauhi   |   14:00 . Dua Warga Bojonegoro Meninggal, Diduga Akibat Makan Belalang Setan   |   12:00 . Diduga Diretas, Website Disperinaker Bojonegoro Promosikan Judi Online   |   10:00 . Tanamkan Literasi Digital Sejak SD, Mahasiswa Unugiri Adakan Pelatihan Desain Grafis   |   08:00 . Kembangkan Potensi Lokal Desa Mediyunan, Mahasiswa Unugiri Dampingi Rumah Produksi Sari Kedelai Milik Warga   |   15:00 . 4.006 Peserta Rebutan 2.021 Formasi CPNS Kemenag   |   14:00 . 2.021 Formasi CPNS Kemenag, 4.006 Peserta Bertarung   |   13:00 . 4 Napi Lapas Bojonegoro Terima Remisi Khusus Natal 2024   |   12:00 . Slamet Nurcahyo, Kembali ke Laskar Angling Dharma   |   10:00 . Korban ke 2 Akhirnya Ditemukan di Waduk Pacal   |   09:00 . Alhamdulillah...! Bengawan Solo Surut   |  
Fri, 27 December 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Juni-Juli Data Kebakaran Naik Dipicu dari Pembuangan Sampah dan Putung Rokok

blokbojonegoro.com | Tuesday, 01 August 2023 17:00

Juni-Juli Data Kebakaran Naik Dipicu dari Pembuangan Sampah dan Putung Rokok

Reporter: Lizza Arnofia

blokBojonegoro.com - BMKG telah memprediksi bahwa musim kemarau tahun 2023 akan lebih panjang dan kering. Tentu saja membutuhkan kewaspadaan dini terhadap peristiwa kebakaran. 

Berdasarkan data dari Dinas Damkar Bojonegoro, hingga pertengahan Juli 2023 sudah terjadi sebanyak 94 peristiwa kebakaran.

"Terbanyak peristiwa kebakaran di bulan Juni dan Juli, tercatat sebanyak 23 dan 25 peristiwa. Selain itu juga disebabkan kemarau yang cukup," ungkap Kepala Dinas Damkar Bojonegoro, Ahmad Gunawan. 

Peristiwa kebakaran yang kerap terjadi yaitu akibat dari pembakaran sampah sembarangan, pembuangan putung rokok. Sebab masih banyak ditemui masyarakat membakar sampah di lahan. 

"Hal tersebut dinilai berbahaya dan mengganggu kualitas lingkungan hidup. Juga, melanggar Peraturan Daerah (Perda) Bojonegoro," ucapnya. 

Sementara itu, kerugian materiil terbesar selama 6 bulan terakhir yaitu sebesar Rp 950.000.000 berupa bangunan rumah, yang disebabkan oleh korsleting listrik di Desa Pasinan, Kecamatan Baureno. 

"Kebakaran bukan sebuah bencana, sehingga bisa diantisipasi jika terjadi kebakaran karena faktor kelalaian. Maka perlu dilakukan antisipasi," imbuh Ahmad Gunawan.[liz/lis]

 

Tag : Kebakaran, data



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat