07:00 . Melawat ke Persipal, Pertaruhan Persibo   |   20:00 . Jelang Konfercab, 3 Kader Berebut Kursi Ketum PC PMII Bojonegoro   |   18:00 . KKN 13 UNUGIRI Sukses Gelar Program "English Fun" di Desa Sumberharjo   |   17:00 . Ayo...! Ikuti Duta Pemuda Pelopor 2025   |   15:00 . KAI Daop 8 Operasikan 8 KA Tambahan, 3 Kereta Melintas di Bojonegoro   |   13:00 . Siapkan Lebih Awal, Dinpora Sosialisasikan Pemuda Pelopor untuk Target Nasional   |   10:00 . Tanam 4.100 Pohon, Pertamina EP Sukowati Field Targetkan Kurangi Dampak Perubahan Iklim   |   19:00 . Waka DPRD Jatim Sosialisasikan Perda Kawasan Tanpa Rokok di Bojonegoro   |   16:00 . Tiba-tiba Oleng, Bus di Bojonegoro Santap Pemotor dan Halte   |   07:00 . Tim Abdimas UTM Melakukan Pemberdayaan Kemitraan Masyarakat melalui Optimasi Sistem Informasi dan Bantuan Alat Produksi Modern di UMKM Souvenir Murah Bojonegoro   |   05:00 . Tingkatkan Pemahaman Literasi Hukum dan Numerasi, Dosen UNUGIRI Bekali Siswa-siswi MI Nurul Huda Jelu   |   22:00 . Pekan Seni Kerakyatan, Lestarikan Kesenian Tradisional di Bojonegoro   |   20:00 . Kadis Perdagangan Bojonegoro Bantah Tuduhan Pungli Pendirian Toko Modern   |   15:00 . Tim Pengabdian UNUGIRI Berikan Strategi Tingkatkan Mutu Pendidikan di LP Ma'arif Kabupaten Bojonegoro   |   07:00 . Bulan Jumadil Akhir, Ini Larangan Khusus?   |  
Tue, 10 December 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

BMKG Prediksi Musim Kemarau Tahun Ini Lebih Panjang dan Kering

blokbojonegoro.com | Monday, 31 July 2023 15:00

BMKG Prediksi Musim Kemarau Tahun Ini Lebih Panjang dan Kering

Reporter : Lizza Arnofia

blokBojonegoro.com - Musim kemarau tahun 2023 ini, wilayah Indonesia diprakirakan akan lebih panjang dan kering dibandingkan 3 tahun sebelumnya. Hal tersebut disebabkan oleh gangguan fenomena cuaca yang terjadi yaitu El-Nino dan Indian Ocean Dipole (IOD).

Dimana kedua fenomena ini akan menyebabkan pengurangan curah hujan di wilayah Indonesia. El-Nino merupakan fenomena fluktuasi suhu muka laut di samudera pasifik.

Akibatnya, suhu muka laut yang di samudera pasifik bagian timur (pantai barat Amerika), akan lebih hangat dibandingkan samudera pasifik bagian barat (perairan timur Indonesia).

"Sehingga massa udara akan bergerak dari wilayah barat menuju ke timur, menyebabkan peningkatan curah hujan di wilayah samudera pasifik timur. Dan penurunan curah hujan di samudera pasifik barat (perairan timur indonesia)," ungkap Kepala Stasiun BMKG Tuban, Zen Irianto Padama.

Sedangkan Indian Ocean Dipole (IOD) merupakan fenomena fluktuasi suhu muka laut di samudera hindia (antara perairan timur Afrika dan perairan barat Sumatera) yang menyebabkan penurunan curah hujan di wilayah Indonesia adalah IOD positif.

"Dimana suhu muka laut di perairan timur Afrika lebih hangat dibandingkan di perairan barat Sumatera. Sehingga massa udara akan bergerak menuju ke pantai timur Afrika, dan terjadi peningkatan hujan di wilayah Afrika," ucapnya.

Berdasarkan pantauan perkembangan dinamika atmosfer dan laut, fenomena El Nino dalam kategori lemah dapat berkembang menjadi El Nino moderat yang diprediksi akan terjadi hingga bulan November 2023.

"Sedangkan untuk IOD diprediksi akan bernilai Positif dan bertahan setidaknya hingga bulan Oktober 2023," ulas Kepala Stasiun BMKG Tuban kepada blokBojonegoro.com [liz/lis]

 

 

Tag : Kekeringan, kemarau, bmkg



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat