Penambang Pasir di Bojonegoro Ditemukan Meninggal di Bawah Jembatan Kare
blokbojonegoro.com | Wednesday, 24 April 2024 12:00
Reporter: Rizki Nur Diansyah
blokBojonegoro.com - Seorang penambang pasir yang tenggelam di Sungai Bengawan Solo turut Desa Semanding, Kecamatan/Kota Bojonegoro ditemukan meninggal di sekitar Jembatan Terusan Bojonegoro Tuban (TBT) atau yang dikenal dengan Jembatan Kare, Selasa (23/4/2024) dini hari.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Kabupaten Bojonegoro, Laela Noer Aeny mengungkapkan, korban yang bernama Ahmad Arif (35) warga Desa Semanding, Kecamatan Bojonegoro Kota itu ditemukan di sekitar Jembatan Kare.
“Korban ditemukan pada radius 23 kilometer dari tempat kejadian perkara (TKP),” ungkap Any, Rabu (24/4/2024) pagi.
Mantan Camat Kepohbaru itu menjelaskan, korban yang tenggelam usai menambang pasir bersama ketiga temannya itu, ditemukan warga Desa Ngadirejo, Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban saat mancing ikan di sekitar Jembatan Kare.
Selanjutnya, warga langsung melaporkan penemuan jenazah tersebut, ke pihak berwenang. Dan kemudian, petugas BPBD Kabupaten Bojonegoro bersama tim SAR gabungan mengevakuasi jenazah ke RSUD Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro.
“Korban dievakuasi tim SAR gabungan dan dibawa ke RSUD Sosodoro untuk di Visum sekalian disucikan untuk selanjutnya diserahkan kepada keluarga,” jelasnya.
Sebelumnya diberitakan, empat penambang pasir di Sungai Bengawan Solo turut Desa Semanding, Kecamatan/Kota Bojonegoro tenggelam, satu diantaranya, Ahmad Arif (35) dinyatakan hilang lantaran tak bisa berenang, sedangkan tiga lainnya berhasil menyelamatkan diri, Senin (22/4/2024).
Ketiga korban selamat tersebut, yakni Saparun (50) dan Kamali (50) merupakan warga desa setempat. Sementara satu korban selamat lainnya, yakni Sadig (50) warga Desa Simo, Kecamatan Soko, Kabupaten Tuban. [riz/mu]
Tag : Penambang pasir, korban, bengawan solo
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini