11:00 . Geger, Warga Bojonegoro Temukan Jasad Bayi Baru Lahir di Sawah   |   10:00 . KPU Bojonegoro Tetapkan Jumlah DPT Pilkada Capai 1.026.363 Pemilih   |   09:00 . Menpora Sebut Stadion Bojonegoro Layak Berstandar Internasional   |   21:00 . Nomor Urut Pilkada Bojonegoro: Teguh-Farida 1, Wahono-Nurul 2   |   08:00 . Serahkan Brief Paper KAHMI Titip Konsep Pembangunan Bojonegoro pada Kadernya, Setyo Wahono   |   07:00 . Setyo Wahono Sarapan dan Diskusi Bareng Muhammadiyah Bojonegoro   |   20:00 . Pekerja Sosial Keagamaan Ikrar Siap Menangkan Setyo Wahono-Nurul Azizah   |   17:00 . KPU Bojonegoro Tetapkan 2 Paslon Pemilu Bupati-Wakil 2024   |   16:00 . Menpora Dito Buka Kejuaraan Tarkam di Bojonegoro   |   14:00 . Perpustakaan dan Peradaban Manusia Berpikir   |   13:00 . Dukung Wahono-Nurul, Marbot, Takmir, Jamaah Tahlil dan Monita Deklarasi   |   12:00 . Soal Target Pemenangan, Cabup Teguh: Pokoke Menang   |   11:00 . Alumni Attanwir Siap Menangkan Wahono-Nurul   |   08:00 . Eksis, Kortan Kepohbaru TPQ An-Nahdliyah Adakan Giat Rutin Spesial Mulid   |   22:00 . Konsolidasi Akbar, Ribuan Kader PKB Bojonegoro Siap Menangkan Wahono-Nurul   |  
Wed, 25 September 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Pilkada Bojonegoro 2024

Konsolidasi Akbar, Ribuan Kader PKB Bojonegoro Siap Menangkan Wahono-Nurul

blokbojonegoro.com | Saturday, 21 September 2024 22:00

Konsolidasi Akbar, Ribuan Kader PKB Bojonegoro Siap Menangkan Wahono-Nurul

Reporter: Rizki Nur Diansyah

blokBojonegoro.com - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Bojonegoro menggelar konsolidasi pemenangan bakal calon bupati (Bacabup) dan bakal calon wakil bupati (Bacawabup) Bojonegoro, Setyo Wahono-Nurul Azizah, Sabtu (21/9/2024).

Kegiatan pemenangan yang mendatangkan sebanyak 2500 kader PKB Bojonegoro itu, digelar di dua tempat, yakni Gedung Serbaguna dan Gedung Islamic Centre Bojonegoro masing-masing diikuti 1000 dan 1500 kader PKB dari 28 Dewan Pimpinan Anak Cabang (DPAC).

Sekretaris DPC PKB Bojonegoro, Abdulloh Umar mengungkapkan, kepada para hadirin bahwa keputusan mengusung Cabup - Cawabup Wahono - Nurul telah melalui proses yang ketat dan sangat panjang. Bukan secara tiba-tiba dan menghalalkan segala cara.

"Jadi ketika DPP memutuskan mengusung Mas Wahono dan Bu Nurul ini prosesnya alamiah, tidak ada istilah yang menjatuhkan satu sama lain, sehingga DPP meinginstruksikan kepada seluruh pengurus mulai dari DPC, DPAC, Ranting, kader, dan simpatisan untuk memenangkan Wahono - Nurul," ungkap Umar.

Sementara Ketua DPC PKB Bojonegoro, Fauzan Fuadi meminta kepada seluruh jajaran kader PKB agar segera langsung mensosialisasikan keputusan DPP bahwa cabup dan cawabup PKB adalah Wahono - Nurul Azizah ke keluarga dan masyarakat.

"Surat Keputusan dari DPP ini sudah final dan mengikat, bantu meningkatkan tingkat keterpilihan Mas Wahono dan Bu Nurul Azizah," tuturnya.

Anggota DPRD Provinsi Jatim Dapil XII Bojonegoro-Tuban ini mengatakan bahwa, PKB Bojonegoro sudah memiliki modal kurang lebih sekira 200 ribu suara. Hal tersebut, dilihat dari perolehan suara pada pemilihan legislatif (Pileg) lalu yang mendapatkan suara 180 ribu. Sehingga, ia yakin pada Pilkada nanti akan mendapatkan 200 ribu suara dari PKB.

Selain itu, Fauzan menegaskan kepada seluruh kader, PKB tidak ada strategi belok kanan belok kiri. Pasalnya, tertuang dalam surat keputusan sangat jelas untuk memenangkan Wahono - Nurul.

"Kalau ada siapapun yang misalnya belum mengikuti keputusan partai ini, silakan yang bersangkutan disampaikan ke DPC untuk dilakukan tindakan - tindakan pendisiplinan," tegasnya.

Sementara itu, Bacabup Setyo Wahono, memaparkan tentang tagline "Bojonegoro Makmur dan Membanggakan". Diawal, ia menyebut jika APBD Bojonegoro yang mencapai Rp8,2 triliun itu, masih ditopang oleh pendaparan transfer dari Dana Bagi Hasil (DBH) Migas.

Sedangkan pada sisi Pendapatan Asli Daerah (PAD) baru berkisar Rp900 miliar. Oleh karena itu bisa dibayangkan, jika sewaktu-waktu minyak tak lagi diproduksi dan tidak lagi mendapat DBH Migas, maka kemungkinan besar Bojonegoro tak bakal bisa membangun.

"Sebab pendapatan yang dimiliki Bojonegoro akan habis hanya untuk anggaran belanja rutin, oleh sebab itu jangan sampai hal itu terjadi," ujar Wahono.

Putra asli Desa Dolokgede, Kecamatan Tambakrejo ini melanjutkan, arah pembangunan selama lima tahun terakhir pembangunan di Bojonegoro hanya berkutat hanya untuk popularitas pemimpinnya. Namun, belum menyentuh pada peningkatan kualitas SDM dan kesejahteraan.

"Nanti insyaallah semua akan kami top up (tingkatkan) peningkatan kualitas sumber daya manusianya, dimulai dari kualitas pendidikan, honor pendidik, pendidikan pesantren, sampai kepada peningkatan kesejahteraan menyesuaikan anggaran yang ada," pungkasnya. [riz/red]

Tag : Pilkada, Bojonegoro, pkb



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat