PCNU BOJONEGORO dan Alumni 30 Ponpes se Indonesia Gelar Doa Bela Kiai

Reporter: Rizki Nurdiansyah

blokBojonegoro.com - Sekitar 474 kiai dan ustadz dari PCNU Bojonegoro serta perwakilan alumni 30 Pondok Pesantren (Ponpes) se Indonesia yang ada di Bojonegoro, menggelar doa bersama bela kiai. Hal itu menyusul perlakuan mengiris hati kalangan pesantren oleh Trans7.

Acara yang dirangkai dengan Peringatan Hari Santri Nasional (HSN) 2025 berlangsung di Auditorium UNUGIRI Bojonegoro. Pengurus PCNU Bojonegoro periode 2025-2030 beserta seluruh perwakilan Banom dan MWC NU hadir.

Sedangkan alumni dari 30 an Ponpes se Indonesia yang hadir dari, Himpunan Alumni Santri Lirboyo (HIMASAL) Bojonegoro, Ikatan Santri Alumni Salafiyah Syafi'iyah (IKSASS) Bojonegoro, Keluarga Santri dan Alumni Langitan (KESAN) Bojonegoro, Ikatan Keluarga Ma'had Islami Attanwir (IKAMI ATTANWIR) dan Ikatan Keluarga Alumni Bahrul Ulum (IKABU) Bojonegoro.

Selain itu juga Persatuan Santri dan Alumni Sunan Drajat (PESSANDRA) Bojonegoro, Ikatan Keluarga Alumni Pesantren Tebuireng (IKAPETE), Himpunan Alumni dan Santri PP Tanggir (HASTA) Bojonegoro, Ikatan Alumni Pondok Pesantren Mamba'ul Ma'arif (IKAPPMAM) Bojonegoro, Ikatan Keluarga Alumni Pondok Pesantren Darul Ulum (IKAPPDAR) Bojonegoro, Himpunan Mutakhorrijin Mutakhorrijat Al-Anwar (HIMMA) Bojonegoro dan Ikatan Alumni PP. MUS (IKAMUS) Bojonegoro.

Tampak pula perwakilan Ikatan Alumni Madrasah Istimewa Sarang Rembang (IKA MIS) Bojonegoro, Ikatan Mutakhorrijin Al Falah Ploso (IMAP) Bojonegoro, HISAB Bojonegoro, HASBANA Bojonegoro, Ikatan Keluarga Alumni Salafiyah (IKSAS) Bojonegoro, Alumni Ponpes Sidoresmo Surabaya, Alumni Ponpes Sabilunnajah, Alumni Ponpes Yambu'ul Qur'an di Bojonegoro, Himpunan Alumni Santri Mambaus Sholihin (HIMAM) Bojonegoro, Alumni Ponpes dan Santri BANTEN, Alumni LP3IA Sedan di Bojonegoro, Ikatan Santri dan Alumni Sarang Bojonegoro (IKSAB), Alumni Ponpes Laju Lor, Alumni Ponpes Senori, Alumni Ponpes Darussalam Dungmas, Alumni Ponpes Darul Ulum Baureno, Alumni Ponpes Darul Istiqomah, Woro hingga alumni Ponpes Al-Fatah, Temboro.

Diawali Khutbah Iftitah Syuriah PCNU Bojonegoro, KH. Maimun Syafi'i dengan meminta semua unsur Pondok Pesantren merapatkan barisan. Sebab, apa yang dilakukan Trans7 terhadap kiai, terutama Ponpes Lirboyo, sangat menyesakkan dada.

"Harus dilawan. Kita berdoa bersama, semoga Trans7 mendapatkan ganjaran setimpal karena melakukan kesewenang-wenangan," tambah Yai Maimun.

Setelah itu dipimpin Dr. Ahmad Taufiq orasi perwakilan alumni Ponpes se Indonesia, diwakili  HIMASAL Bojonegoro, KESAN Langitan Cabang Bojonegoro dan Ikatan Keluarga Alumni Pesantren Tebuireng (IKAPETE) Bojonegoro. Semuanya bersepakat agar KPI dan Pemerintah Republik Indonesia meninjau izin penyiaran, dan secepatnya membekukam izinnya.

Tuntas orasi, dilanjutkan pembacaan tuntutan PCNU Bojonegoro dan Alumni 30 Ponpes se Indonesia, diteruskan Qosidah Tawassul Masyayikh Lirboyo dan istighosah, serta doa penutup. [mad]