18:00 . Nasdem Bojonegoro Buka Penjaringan Bacabup Pilkada 2024   |   17:00 . 40 Panwascam Pemilu di Bojonegoro Kembali Melenggang di Pilkada 2024   |   16:00 . Dorong Lansia Makin Sehat dan Aktif Pemkab Bojonegoro Launching ILP   |   15:00 . Asyik, Menikmati Secangkir Kopi dari Vespa Tua di Pinggir Sawah   |   19:00 . Taklukan Tri Brata Raflesia FC, Persibo Kembali Raih 3 Poin   |   17:00 . 592 Orang Daftar PPK Pilkada Bojonegoro 2024, Kebutuhan Hanya 140 Petugas   |   15:00 . Diperebutkan Ratusan Warga, Segini Gaji PPK Pilkada Bojonegoro 2024!   |   10:00 . Belajar, Pesan Penting Hardiknas Kini   |   20:00 . PKS Kantongi 3 Nama Bakal Calon Bupati, Satu Diantaranya Mantan Bupati Bojonegoro   |   18:00 . May Day, AJI Bojonegoro: Buruh Media Harus Berserikat   |   14:00 . EMCL Gandeng Ademos Kembangkan BUMDesMart di Desa Gayam   |   20:00 . Persibo Bojonegoro Taklukan QDR Makassar 2-0 di Laga Perdana   |   16:00 . Pj Bupati Bojonegoro Luncurkan Layanan Primer (ILP) dan Lansia Sembada   |   14:00 . Terlanjur Hamil, Remaja di Bojonegoro Terpaksa Ajukan Diska.   |   12:00 . Begini Cerita Mahasiswa Unigoro Olah Pisang Ulin Lolos Pemuda Pelopor   |  
Sat, 04 May 2024
Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Tanggul Jebol, 135 Hektar Tanaman Padi Siap Panen Terancam Gagal Panen

blokbojonegoro.com | Tuesday, 18 February 2020 16:00

Tanggul Jebol, 135 Hektar Tanaman Padi Siap Panen Terancam Gagal Panen

Reporter : Muhammad Qomarudin

blokBojonegoro.com - Ratusan hektar tanaman padi siap panen di  Desa Temu, Kecamatan Kanor, Kabupaten Bojonegoro, terancam gagal panen. Pasalnya, tanaman padi tersebut terendam banjir akibat jebolnya tanggul Sungai Ingas yang melintasi Desa Temu.

Camat Kanor, Mahfud mengatakan, jebolnya tanggul disebabkan tidak mampu tanggul untuk menahan debit air yang terlalu banyak. Sehingga, sedikitnya 135 hektare lahan padi siap panen di Desa Temu terendam banjir.

“Kejadiannya terjadi pagi hari tadi, terkait kerugian kita belum bisa menaksirkan,” ujar Mahfud kepada blokBojonegoro.com.

Ia juga menjelaskan jebolnya tanggul yang mencapai lebar 3 meter itu hanya membanjiri lahan pertanian saja, tidak sampai kepermukiman warga. Sedangkan dalam menangani jebolnya tanggul, warga secara bergotong-royong memasang drajuk dan mengisi karung dengan tanah untuk menahan air sesaat.

"Pihak BPBD juga sudah kelokasi, semoga tidak jebol lagi karena masih ada sebagian tanaman padi yang belum dipanen," pungkasnya.[din/ito]

Tag : tanggul, jebol, kanor, pertanian



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

  • Monday, 19 February 2024 20:00

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG Perwakilan PT Pertamina EP Cepu (PEPC) Zona 12, Regional Indonesia Timur, Subholding Upstream Pertamina mengunjungi kantor redaksi blokBojonegoro.com (Blok Media Group/BMG), di BMG CoWorking Space, Jalan Semanding-Sambiroto, Desa Sambiroto, Kecamatan...

    read more

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat