10:00 . Kabar Duka, Bu Nyai Dewi, Anggota Dewan Perempuan FPKB Bojonegoro Wafat   |   12:00 . Pemuda Asal Bojonegoro Diduga Terpeleset di Jalur Leter E Gunung Rinjai   |   09:00 . Meneropong Spirit Literasi Dis Perpus Sip Bojonegoro   |   15:00 . Duh...!!! 85 Anak Ngebet Nikah Muda, Salah Satu Faktor Hamil dan Punya Anak   |   14:00 . Maling Motor Marak di Bojonegoro Barat, Warga Sebut Ciri-ciri Pelaku Sama   |   12:00 . Dipolisikan Dugaan Pungli, Ini Respon Humas dan Komite SMP di Kasiman   |   11:00 . Sapa Bupati, Jadi Ajang Warga Bojonegoro Mengadu ke Bupati Wahono   |   09:00 . Kerap Setor Tunai, Pedagang Kelapa Ungkap Manfaat Jadi Nasabah BRILink   |   08:00 . SMP Negeri di Kasiman Bojonegoro Dipolisikan Wali Murid Dugaan Pungli   |   18:30 . Manasik Haji CJH Bojonegoro   |   18:00 . Rp1,9 T Efisiensi Pemkab Bojonegoro, Paling Banyak Infrastruktur   |   17:30 . 1508 Calon Jemaah Haji Bojonegoro 2025   |   17:00 . 1508 CJH Ikuti Bimbingan Manasik Haji Tingkat Kabupaten Bojonegoro di Go Fun   |   16:00 . Sekolah SD Bubar Gegara Bau Menyengat Pabrik Tembakau, Pernah Disegel Satpol PP   |   15:00 . Temui Pemimpin Cabang Bulog, Eko Wahyudi : Kita Dorong Bulog Untuk Tetap Serap   |  
Mon, 21 April 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Resto Kian Banyak, Persaingan Bisnis Makin Ketat

blokbojonegoro.com | Friday, 14 July 2017 16:00

Resto Kian Banyak, Persaingan Bisnis Makin Ketat

Reporter: Maratus Shofifah
 
blokBojonegoro.com - Banyak pelaku bisnis yang berbondong-bondong memulai bisnis resto di Kabupaten Bojonegoro untuk mencari keuntungan. Hal ini mengakibatkan terjadinya persaingan yang semakin ketat untuk pengusaha resto yang sudah berdiri. 
 
"Saat ini persaingan resto di Bojonegoro memang semakin ketat," kata manajer rumah makan apung Rahmawati, Hamim, Jumat (14/7/2017). 
 
Ia mengaku menanggapi pertumbuhan ini secara positif. Menurutnya, dalam persaingan tersebut untuk bisa mempertahankan konsumen harus selalu mengunggulkan menu dan rasa serta pelayanan.
 
"Resto juga sudah memiliki kelas pelanggan tersendiri," ujarnya. 
 
Jumlah resto yang semakin banyak di kota Ledrei, menurut Hamim, tidak mengurangi jumlah konsumen yang datang ke restonya. Jika dilihat dari segi transaksinya, Warung Apung mampu menarik 200 orang per hari. "Baik dari kalangan remaja maupun orang tua," terangnya. 
 
Terpisah, Moch Subkhi, pemilik Resto dan Hotel MCM sekaligus Ketua Persatuan Hotel dan Resto Indonesia (PHRI) Cabang Bojonegoro, juga menuturkan hal yang sama. Hanya saja, baginya fenomena itu tidak menjadi masalah jika selama dilakukan secara sehat.
 
"Setiap pelaku bisnis memang membangun segmen sendiri-sendiri dan hal ini menjadi hal yang wajar," kata Subkhi, saat di temui di Resto dan Hotel MCM di Jalan Pemuda.
 
Menurut Subkhi, semakin banyaknya warung-warung makan atau resto bisa dibilang kalau hal ini menandakan pertumbuhan perekonomian di Bojonegoro. Persaingan secara sehat harus selalu dikedepankan, antarpelaku resto harus bersinergi. 
 
"Tingkat profesional persaingan ini mencakup tiga hal, yakni penyajian, rasa, dan layak kesehatan dan higienis," urainya. [ifa/lis]

Tag : resto, bisnis, makanan, kuliner



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat