Pilkada Bojonegoro 2018
Ketua PGRI Bojonegoro Himbau Anggotanya Jangan Golput
blokbojonegoro.com | Saturday, 27 January 2018 10:00
Reporter: M. Safuan
blokBojonegoro.com - Pesta demokrasi masyarakat Bojonegoro yang akan dilaksanakan bulan Juni 2018 mendatang, dengan memilih Bupati dan Wakil Bupati untuk periode 2018-2023, diharapkan semua masyarakat menggunakan hak pilihnya pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) mendatang, tidak terkecuali anggota Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Bojonegoro.
Dalam Pemilukada mendatang para anggota PGRI harus memanfaatkan momentum ini untuk ikut berpartisipasi mensukseskan jalannya Pemilukada, dengan cara ikut mencoblos guna menentukan pemimpin baru untuk Kota Ledre sebutan Bojonegoro.
Ketua PGRI Bojonegoro, Ali Fatikin, menghimbau kepada seluruh guru yang tergabung PGRI agar jangan sampai tidak menentukan pilihan atau Golput.
"Selain itu mengingatkan kepada seluruh anggota agar tidak turut serta dalam mengarahkan ke arah salah satu calon atau memihak," tambahnya saat ditemui blokBojonegoro.com, Jumat (26/1/2018).
Lebih lanjut Ali Fatikin mengharapkan, kepada semua anggotanya yang berjumlah sekitar 3.000-an yang juga sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) itu untuk memilih pasangan calon yang menurut masing-masing individu baik.
"Yang terpenting jangan sampai ikut mengarahkan seorang pemilih kepada salah satu calon," tegasnya.
Oleh karenanya dalam mement Pemilukada Bojonegoro, agar pemimpin yang terpilih nanti dapat lebih memperhatikan nasib Guru Tidak Tetap (GTT) dan Pegawai Tidak Tetap (PTT) Bojonegoro, dengan memberikan kesejahteraan.
Karenakan selama ini, jelas Ketua PGRI, GTT dan PTT yang ikut mengabdi di sekolah mengharapkan tingkat kesejahteraannya menjadi lebih baik. "Terutama guru/tenaga pendidik yang bertugas di sekolah pinggiran dan sekolah yang jumlah muridnya sedikit," tutupnya kepada blokBojonegoro.com. [saf/mu]
Tag : pilkada, kpud, pilkada bojonegoro, pilbup, pgri, guru
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini
