09:00 . Dibalut Proses Sungkeman, 522 Siswa SMK Negeri 1 Bojonegoro Dilepas   |   15:00 . Gugat KPU ke Bawaslu, Bapaslon Nurul-Nafik: Silon Sering Error   |   06:00 . Setahun Jadi ISTeK ICsada, Akreditasi Kampus Ungu Dapat Predikat Baik   |   20:00 . PHE Raih Penghargaan dalam IPA Convex 2024   |   19:00 . Geliat Memperingati Hari Buku   |   18:00 . Tiga Klub Milik Exco PSSI Melenggang Babak 16 Besar Liga 3 Nasional   |   17:00 . HUT Dekranasda ke-44, Ketua Dekranasda Bojonegoro Ajak Kader Terus Gali Potensi dan Tingkatkan Kreatifitas.   |   16:00 . Bapaslon Nurul Azizah-Nafik Sahal Akan Gugat KPU Bojonegoro   |   15:00 . KPU Bojonegoro Kembalikan Berkas Dukungan Bapaslon Nurul Azizah-Nafik Sahal   |   14:00 . TP PKK Sarangan Gelar Pelatihan Racik Ramuan Toga   |   12:00 . Kacabdindik Bojonegoro Tuban Dukung Gerakan Kantin Halal bersama LP3H KAHMI   |   11:00 . Laga Pamungkas, Persibo Gagal Tumbangkan Adhyaksa Farmel FC   |   09:00 . Usung Anna Muawanah Maju Cabup Bojonegoro, PKB Beri Kebebasan Pilih Wakil   |   07:00 . MI Islamiyah Kepoh Gelar Munaqosah Tahfidz Juz 30 dan 100 Hadits Metode Yahqi   |   20:00 . Gudang Arsip Bank BTPN Bojonegoro Terbakar, Kerugian Capai Rp60 Juta   |  
Sun, 19 May 2024
Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Efek Pengucilan ODHA Lebih Berbahaya Dibanding Penyakitnya

blokbojonegoro.com | Wednesday, 14 February 2018 15:00

Efek Pengucilan ODHA Lebih Berbahaya Dibanding Penyakitnya

Reporter : Muhammad Qomarudin

blokBojonegoro.com - Penyakit HIV-AIDS menjadi permasalahan tersendiri di Kabupaten Bojonegoro, karena masyarakat kota ledre yang terinvesksi penyakit tersebut tergolong masih tinggi. Sebenarnya, dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) sendiri sudah menutup 3 tempat lokalisasi, yaitu Kalisari di Desa Banjarsari, Kecamatan Trucuk, Eks Pasar hewan Banjarejo, Kecamatan Kota dan Desa Semawot, Kecamatan Sukosewu, untuk mengurangi angka penderita.

Namun, penutupan tersebut menjadikan banyak Pekerja Seks Komersial (PSK) malah pindah lokasi diwarung-warung kecil, maupun tempat yang sulit disisir oleh Dinas Kesehatan (Dinkes), yang notabenenya bertujuan untuk memonitor dan meneliti penyebab mereka terjangkit penyakit HIV.

"Kita agak kesulitan karena penutupan tempat lokalisasi, karena mereka berpindah-pindah tempat sekarang," terang Kabid Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit (P2P) Dinkes Bojonegoro, Totok Ismanto.

Di sisi lain, tujuan pemonitoran adalah untuk memantau masyarakat yang terjangkit virus HIV agar tidak menularkan kepada masyarakat (Melalui Seks bebas) dan mengarahkan agar teratur berobat. Dikarenakan, masyarakat yang terkenan virus cenderung diam saja dan menutup-nutupinya lantaran malu.

"Sebenarnya mereka juga tahu kalau terjangkit, tetapi malu untuk mengungkapkan maupun untuk periksa ke dokter, lantaran takut karena sanksi sosial," lanjut Totok Ismanto.

Oleh karena itu, Dinas Kesehatan Bojonegoro berharap, agar masyarakat tidak mengucilkan mereka yang terkena Virus HIV atau yang biasa disebut ODHA. Pasalnya, menurut Totok, sanksi sosial tersebut lebih berbahaya dari pada penyakit itu sendiri.

Kemudian, jika masyarakat terus mengucilkan mereka (ODHA), mereka malah akan merasa ketakutan dan bisa mengalami gangguan jiwa, serta beranggapan mereka tidak mempunyai arti apapun untuk hidup. Bahkan, ada yang lebih parah lagi, ada juga ODHA yang sengaja menularkan virus tersebut, lantaran merasa tertekan dikucilkan oleh masyarakat.

"Padahal tujuan Dinkes adalah untuk meminimalisir maupun memotivasi mereka agar tetap semangat dan berpikir positif," imbuhnya kepada blokBojonegoro.com.

Totok Ismanto juga menjelaskan, sebenarnya Dinkes juga telah bekerja sama dengan Satpol-PP Bojonegoro untuk merazia PSK yang masih tetap beroprasi. Akan tetapi, ada juga PSK yang tertangkap tidak merasa bersalah maupun ketakutan, malah mereka biasa-biasa saja seolah olah tidak terjadi sesuatu. [din/lis]

Tag : hiv, aids



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

  • Monday, 19 February 2024 20:00

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG Perwakilan PT Pertamina EP Cepu (PEPC) Zona 12, Regional Indonesia Timur, Subholding Upstream Pertamina mengunjungi kantor redaksi blokBojonegoro.com (Blok Media Group/BMG), di BMG CoWorking Space, Jalan Semanding-Sambiroto, Desa Sambiroto, Kecamatan...

    read more

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat