20:00 . Kisah Pemuda Bojonegoro Terima Beasiswa LPDP Double Degree di Malaysia   |   19:00 . Kecewanya Warga Tak Jadi Dapat Listrik Gratis, Begini Penjelasan Pemdes   |   18:00 . Bantai PSIW 5-0, Persibo Melenggang Ke 32 Besar Liga 3 Nasional   |   16:00 . Bukan Masalah Asmara, Ini Motif Pelaku Pembacokan di Kamar Hotel Bojonegoro   |   14:00 . Ibu Dua Anak Diduga Pelaku Pembacokan Tertangkap di Grobogan Jateng   |   10:00 . Horeee....! PNS Pemkab Bojonegoro Bisa Lanjut Kuliah S2 dan S3 Gratis   |   09:00 . Korupsi Uang Pembangunan Jalan, Empat Kades di Bojonegoro Ditetapkan Tersangka   |   17:00 . Kesaksian Resepsionis Hotel saat Kejadian Pembacokan   |   16:00 . Pimpin Upacara Pembukaan TMMD, PJ Bupati Apresiasi Pelaksanaan Program   |   15:00 . Usai Bacok Korban, Pelaku Kabur Bersama Dua Anaknya   |   14:00 . Korban Disewa Pelaku Ibu Dua Anak Sejak 25 April   |   13:00 . Polisi: Korban Selamat, Identitas Masih Didalami   |   12:00 . Tragedi Berdarah, Perempuan Bacok Laki-Laki di Kamar Hotel Jalan Dewi Sartika Bojonegoro   |   11:00 . Pekik Takbir dan Free Free Palestina Bergema di Jalan Setyabudi Bojonegoro   |   14:00 . 4 Orang Kembalikan Formulir ke Demokrat, 1 Nama Disamarkan   |  
Fri, 10 May 2024
Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Menjemput Asa Melalui Bonggol Jagung

blokbojonegoro.com | Friday, 21 June 2019 10:00

Menjemput Asa Melalui Bonggol Jagung

Reporter: Parto Sasmito

blokBojonegoro.com - Bonggol jagung selama ini tidak banyak yang melirik. Bonggol jagung dianggap limbah tak berguna. Namun, di tangan kreatif mahasiswa Universitas Bojonegoro (Unigoro) ini, bonggol jagung diubah menjadi komoditas yang bernilai ekonomi.

Kreativitas tersebut mengantarkan Elika Febrianti dan kawan kawannya, menarik perhatian Kemenriset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi dengan mendanai inovasinya dalam Program Kreativitas Mahasiswa (PKM).

Menurut Elika, PKM merupakan suatu wadah yang dibentuk oleh Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia dalam memfasilitasi potensi yang dimiliki mahasiswa Indonesia untuk mengkaji, mengembangkan dan menerapkan ilmu dan teknologi yang telah dipelajarinya di perkuliahan kepada masyarakat luas.

PKM mempunyai tiga kategori, yakni kategori PKM Gagasan Futuristik Konstruktif (PKM-GFK), PKM-Karya Tulis (PKM-KT) yang meliputi Program Kreativitas Mahasiswa-Artikel Ilmiah (PKM-AI) dan Program Kreativitas Mahasiswa-Gagasan Tertulis (PKM-GT), serta kategori PKM 5 Bidang yang meliputi Program Kreativitas Mahasiswa-Penelitian (PKM-P), Program Kreativitas Mahasiswa-Kewirausahaan (PKM-K), Program Kreativitas Mahasiswa-Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM-M), Program Kreativitas Mahasiswa-Teknologi (PKM-T), dan Program Kreativitas Mahasiswa-Karsa Cipta (PKM-KC).

pkm-unigoro-2

Elika menjelaskan, dalam pengajuan Proposal tahun 2018, salah satu kelompok PKM Universitas Bojonegoro berhasil didanai oleh Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi.

Kelompoknya yang terdiri dari dirinya sendiri, Febri Novitasari, Ellana Firdiyanti dan Ilham MA, dengan mengangkat judul Optimalisasi Pemanfaatan Bonggol Jagung untuk Budidaya Jamur Merang Bagi Pemuda Karang Taruna Desa Tambakmerak Kecamatan Kasiman Kabupaten Bojonegoro, yang masuk bidang kegiatan PKM-M.

Diterangkan lebih lanjut, Desa Tambakmerak merupakan salah satu desa yang struktur perekonomiannya didominasi oleh kegiatan pertanian, perkebunan dan peternakan.

Salah satu limbah pertanian yang melimpah di Desa Tambahmerak adalah bonggol jagung. "Tapi, limbah tersebut belum dimanfaatkan secara maksimal. Karena itu, kami melakukan optimalisasi dengan memanfaatkan limbah hasil pertanian tersebut, sehingga bisa meningkatkan kreativitas masyarakat desa tersebut dengan  hasil yang dapat digunakan sendiri maupun dipasarkan," papar mahasiswi semester VII Fakultas Ekonomi itu.

Berdasarkan kandungan yang dimiliki, masih kata Elika, bonggol jagung dapat digunakan sebagai media tanam jamur merang. Pemuda Karang Taruna Desa Tambakmerak Kecamatan Kasiman Kabupaten Bojonegoro memanfaatkan limbah bonggol jagung menjadi bahan yang memiliki nilai ekonomis tinggi yaitu jamur merang.

pkm-unigoro

Namun, keterbatasan pengetahuan masyarakat dan kemajuan teknologi yang kurang memadai menyebabkan proses budidaya jamur kurang berjalan secara maksimal.

Untuk menjawab permasalahan pemanfaatan limbah bonggol jagung yang ada di Desa Tambakmerak, kelompok PKM berupaya melakukan optimalisasi pemanfaatan bonggol jagung untuk budidaya jamur merang, yaitu dengan memberikan pendampingan dan pelatihan melalui penyuluhan, praktek dan demonstrasi meliputi persiapan bahan, formulasi medium, pembuatan medium pertumbuhan jamur, dan manajemen pemeliharaan jamur.

"Dengan adanya optimalisasi tersebut diharapkan dapat menambah wawasan dan pengetahuan masyarakat, sehingga proses budidaya berjalan secara maksimal, sehingga dapat mengurangi limbah hasil pertanian dan menjadikan limbah bonggol jagung memiliki daya guna serta nilai yang tinggi," imbuh Elika, yang merupakan ketua tim. [ito/mu]

Tag : unigoro, pendidikan, PKM, mahasiswa



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

  • Monday, 19 February 2024 20:00

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG Perwakilan PT Pertamina EP Cepu (PEPC) Zona 12, Regional Indonesia Timur, Subholding Upstream Pertamina mengunjungi kantor redaksi blokBojonegoro.com (Blok Media Group/BMG), di BMG CoWorking Space, Jalan Semanding-Sambiroto, Desa Sambiroto, Kecamatan...

    read more

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat