08:00 . Bekali KKG MI Malo, Dosen Unugiri Berikan Pendampingan Pembuatan E-Modul dan Formative Assessment Tools   |   16:00 . Berkat KUR, Pasutri Ini Sukses Bisnis Hasil Olahan Rumah   |   15:00 . Realisasi Dana Desa di Bojonegoro Capai 97.81 Persen   |   14:00 . Bertekad Bantu Warga, Kepala Desa di Bojonegoro Sukses Jadi Agen BRILink Jawara   |   13:00 . Perluas Dukungan Lingkungan Akademik, Hulu Migas Hadir di Pameran SINOX-01   |   22:00 . Survei ARCI: Elektabilitas Wahono-Nurul 75,5%, Teguh-Farida 19,6%   |   21:00 . Tingkatkan Derajat Kesehatan Pekerja Lewat Program Atraktif, Pertamina EP Cepu Catatkan Rekor Muri   |   20:00 . Gebyar Milenial dan Gen Z Bojonegoro Berlangsung Meriah   |   18:00 . Tim Pemenangan Teguh-Farida Akui Tak Tahu Kampanye ‘Bojonegoro Klunting’ di Kepohbaru   |   16:00 . Kampanye Hari Terakhir Pilbup Bojonegoro Berujung Ricuh, Warga Saling Lempar Batu   |   15:00 . 22 TPS di Sekar Bojonegoro Sulit Dijangkau, Ada yang Gegara Jembatan Putus   |   12:00 . Peringati Hari Penyakit Paru Obstruktif Kronis, Dinkes Bojonegoro Ajak Warga Jaga Kesehatan Paru   |   23:00 . Ribuan Warga Bojonegoro Mlaku Bareng Khofifah-Emil dan Wahono-Nurul   |   19:00 . Diduga Tak Netral, PMII Bojonegoro Minta Ketua Bawaslu Mundur   |   17:00 . Beredar Foto Ketua Bawaslu Bojonegoro Berkaos PDI-P, Benarkah?   |  
Mon, 25 November 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Tergerus Air, Jembatan Penghubung Ngasem-Bubulan Ambrol

blokbojonegoro.com | Monday, 24 February 2020 12:00

Tergerus Air, Jembatan Penghubung Ngasem-Bubulan Ambrol

Kontributor: Herman Bagus

blokbojonegoro.com - Setelah tergerus air sungai Tidu yang cukup deras, jembatan yang menghubungkan Kecamatan Ngasem menuju Kecamatan Bubulan akhirnya jebol pada Minggu sore(23/2). Kondisi itu mengakibatkan aktivitas warga menjadi terganggu.

Warga yang rumahnya berada di dekat jembatan sementara harus menggunakan jalan darurat. Salah seorang warga Wasis Kasun Dusun Sambirejo Desa Setren Kecamatan Ngasem mengatakan kalau jembatan ambruk sekira pukul 16.30 WIB akibat tergerus air sungai.

"Jembatan putus dikarenakan penahan di bawah jembatan di gerus air banjir sehingga tidak kuat menahan beban. Akhirnya jembatan ambruk," katanya.

Sedangkan AKBP Dumas Kapolsek Ngasem menjelaskan, jembatan ambrol pada hari Minggu (23/2/2020) mulai sekitar  pukul 16.30 WIB s/d pukul 18.30 WIB, turun hujan deras  di wilayah Dusun Sambirejo Desa Setren dan sekitarnya, sehingga volume air anak Sungai Tidu naik dan mengalir deras. Sehingga mengakibatkan tergerusnya jembatan sisi sebelah barat yg menghubungkan Kecamatan Ngasem - Bubulan tepatnya di Dusun Sambirejo Desa Setren Kecamatan Ngasem, Kabupaten Bojonegoro.

"Jembatan ambrol dan putus pada sisi sebelah barat, akibat tergerus air yg mengalir deras. Panjang jembatan 10 meter dan lebar 4 meter, dan alhamdulillah tidak ada korban jiwa," ujarnya.[her/lis]

Tag : Jembatan, ambruk, penghubung



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat