23:00 . Tertib RuMiJa Jadi Syarat Peningkatan Infrastruktur   |   22:00 . Ayo..! Nobar Timnas Vs Vietnam di D'Konco Cafe   |   21:00 . Terbentuk 1 Bulan, Entrophy Band Sudah Borong Prestasi Festival Musik Pelajar   |   20:00 . Pemkab Bojonegoro Gelontor APBD 2025 ke Instansi Versital Senilai Rp37,2 Miliar   |   19:00 . Polisi Buru Pelaku Penganiayaan Kurir di Bojonegoro, Korban Alami Luka Cakaran Dileher   |   18:00 . Buntut Ricuh di Lapas Kelas II A Bojonegoro, 10 Napi Dipindah ke Nusakambangan   |   17:00 . Kurir Paket di Bojonegoro Dianiaya Pelanggan, Korban Lapor Polisi   |   16:00 . Overload dan Butuh Relokasi, Lapas Bojonegoro Rawan Jebol   |   15:00 . Jaga Warisan Alam, Satgas TMMD Bersama Warga Bersihkan Sumber Air Ubalan   |   14:00 . Dua Pekan, Polisi Tindak 17.428 Pelanggar Lalu Lintas di Bojonegoro   |   12:00 . Inilah Gelar Akademik Sarjana S1 hingga S3 Lulusan Ma’had Aly   |   10:00 . Wamenag: Pesantren Berkontribusi dalam Penguatan Swasembada Pangan   |   09:00 . Atlet Panahan Tradisional Bojonegoro Ramadiansyah Saat Pengalungan Medali Perak dan Perunggu   |   08:00 . Alhamdulillah..! Atlet Panahan Tradisional Bojonegoro Raih Perak dan Perunggu   |   07:00 . Keajaiban Susu Kambing bagi Kesehatan   |  
Mon, 28 July 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Jembatan Kanor-Rengel (KaRe)

Pembebasan Lahan Warga Masih Tunggu Hasil KJPP

blokbojonegoro.com | Monday, 09 March 2020 13:00

Pembebasan Lahan Warga Masih Tunggu Hasil KJPP

Reporter : M Safuan

blokBojonegoro.com - Jembatan penghubung Kabupaten Bojonegoro dan Tuban, tepatnya di Kecamatan Kanor-Rengel (KaRe) sampai awal tahun 2020 masih terkendala pembebasan lahan. Padahal pembangunan jembatan itu bakal mulai dibangun 2020 ini yang nantinya dalam pembangunan jembatan itu juga akan melibatkan tanah milik warga Desa Semambung, Kecamatan Kanor.

[Baca juga: Pembebasan Lahan di Semambung Belum Tuntas ]

"Total ada 23 bidang tanah warga yang terkena untuk askses pembangunan jembatan KaRe," kata Kasubag Perlengkapan, Pemkab Bojonegoro, Agung Setiawan.

Menurutnya, proses pembebasan lahan warga memang belum dilakukan dikarenakan pihak Pemkab masih menunggu hasil penilaian dari  appraisal atau Kantor Jasa Penilaian Publik (KJPP), sehingga saat ini proses pembebasan lahan tanah warga masih belum berjalan.

"Karena hasil penilaian KJPP itu menjadi acuan untuk ganti rugi tanah warga yang kena akses pembangunan jembatan KaRe nantinya," papar Agung biasa disapa.

Anggaran yang disediakan untuk pembebasan lahan tanah warga itu, dana yang disediakan sebesar kurang lebih Rp31 miliar. "Rencananya, penilaian dari KJPP itu baru akan dilakukan pada Rabu (11/3/2020) ini," beber Agung kepada blokBojonegoro.com. [saf/ito]

Tag : jembatan, kanor, rengel, tuban, bojonegoro



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




No comments

blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat