Jembatan Kanor-Rengel (KaRe)
Usai Penilaian KJPP, Pemkab Baru Musyawarahkan Ganti Untung ke Warga
blokbojonegoro.com | Monday, 09 March 2020 16:00
Reporter : M Safuan
blokBojonegoro.com - Belum dilakukannya pembebasan lahan tanah milik warga yang akan terkena dampak akses pembangunan Jembatan Penghubung Kanor-Rengel (KaRe) dikarenakan masih menunggu hasil Penilaian harga tanah dan isi yang dilakukan oleh appraisal atau Kantor Jasa Penilaian Publik (KJPP) yang bakal dilakukan Rabu (11/3/2020) ini.
[Baca juga: Pembebasan Lahan Warga Masih Tunggu Hasil KJPP ]
"Rencananya, kajian penilaian yang dilakukan KJPP itu hingga tanggal 30 Maret 2020 ini," kata Kasubbag Perlengkapan, Pemkab Bojonegoro, Agung Setiawan.
Selanjutnya, usai hasil dari KJPP itu nanti akan dimusyawarahkan kepada warga yang tanahnya terkena akses pembangunan jembatan KaRe sebagai ganti untung tanah yang tergusur. Musyawarah itu guna mengetahui apakah warga setuju atau tidak tanahnya untuk diganti untung dengan nominal yang telah dihitung KJPP itu.
"Hasil musyawarah itu harus ada kata sepakat dengan ganti untung dari dua belah pihak baik dari Pemkab maupun warga desa setempat," ungkap Agung kepada blokBojonegoro.com. [saf/ito]
Tag : jembatan, kanor, rengel, bojonegoro, tuban, ganti, untung
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini