06:00 . Gelar Muskab, Setyawan Mubayinan Kembali Terpilih Jadi Ketua Pengkab TI Bojonegoro   |   21:00 . Muhammadiyah Bojonegoro Serukan Pilih Cabup yang Bersedia Dengar Suara Rakyat   |   19:00 . Dipindah ke Lapas Bojonegoro, Napi Teroris Dikawal Ketat Densus 88 AT Polri   |   16:00 . Gebyar Milenial dan Gen Z, Acara untuk Generasi Muda Bojonegoro   |   14:00 . Tim PkM Dosen UNUGIRI Berikan Pendampingan P5 dan PPRA di Lembaga Pendidikan   |   13:00 . Wujudkan Lansia Bermartabat, PD 'Aisyiyah Bojonegoro Gelar Lokakarya Kelanjutusiaan   |   12:00 . Tim KKN 44 UNUGIRI Observasi di Desa Grabagan   |   06:00 . Menilik Pasukan Kopi Rakyat Jelita Pada Kompetisi Nyethe Rokok Kenduri Cinta 2 Wahono-Nurul   |   21:00 . Barisan Muda Bangga Bojonegoro Siap Menangkan Wahono-Nurul   |   20:00 . Setyo Wahono ajak Ketum PP.Ansor, Addin Jauharudin Bermain Fun Badminton   |   19:00 . Empat Kades Terdakwa Korupsi Pembangunan Jalan di Bojonegoro Dituntut 5 Tahun Penjara   |   19:00 . Pj Adriyanto : Pasar Hewan Bisa Menjadi Tujuan Wisata Dan Edukasi   |   18:00 . Diduga Tak Sesuai Spesifikasi, Dua Pembangunan Jalan di Bojonegoro Disidik Kejaksaan   |   17:00 . Judi Online Sebabkan 978 Pasangan di Bojonegoro Cerai   |   16:00 . Jumping Teknologi, Wenseslaus Manggut: Tantangan dan Peluang Industri Media Digital   |  
Fri, 22 November 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Buah Lokal Sempat Kuasai Pasaran Saat Pandemi

blokbojonegoro.com | Tuesday, 09 June 2020 08:00

Buah Lokal Sempat Kuasai Pasaran Saat Pandemi

Kontributor: Lizza Arnofia

blokBojonegoro.com - Selama pandemi covid-19, komoditi buah lokal sempat menguasai pasar tradisional. Salah satunya di pasar buah Banjarejo Bojonegoro, hal tersebut berakibat kurangnya pasokan buah import yang diikuti dengan lonjakan harga yang sempat melejit.

Berkurangnya pasokan buah import yang diikuti dengan lonjakan harga, tentu menjadi peluang bagi buah lokal untuk mengisi pasar.

Salah seorang pedagang buah di pasar Buah Banjarejo, Bojonegoro, Atun mengatakan, sejak Pandemi Covid-19 buah lokal menguasai pasaran, sebab pasokan buah import sempat sulit didapatkan.

"Sejak awal Pandemi, memang buah lokal sempat merajai pasaran dikarenakan stok buah import berkurang serta harganya yang melejit, sehingga banyak warga yang beralih konsumsi buah lokal," ungkap Atun.

Atun juga mengatakan, buah lokal yang ramai diminati sejak pandemi yakni, buah apel malang, salak pondoh sleman dan jeruk jember.

Sementara itu, buah import yang mengalami kelonjakan harga drastis yakni, buah apel Fuji. Yang semula Rp30.000 kini naik Rp35.000/kilogram.

Senada dengan Tika, warga Banjarsari mengatakan, minat warga terhadap buah lokal memang melonjak semenjak pandemi. Sebab selain harga yang relatif ringan di pasaran, buah lokal ini juga mudah didapatkan di pasar.

"Selama pandemi ini saya sering membeli jeruk banyuwangi, selain harganya relatif murah. Untuk mendapatkan stok jeruk banyuwangi di pasaran juga mudah," pungkasnya. [liz/mu]

Tag : Buah, buah lokal, pasar buah, pasar



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat