06:00 . Gelar Muskab, Setyawan Mubayinan Kembali Terpilih Jadi Ketua Pengkab TI Bojonegoro   |   21:00 . Muhammadiyah Bojonegoro Serukan Pilih Cabup yang Bersedia Dengar Suara Rakyat   |   19:00 . Dipindah ke Lapas Bojonegoro, Napi Teroris Dikawal Ketat Densus 88 AT Polri   |   16:00 . Gebyar Milenial dan Gen Z, Acara untuk Generasi Muda Bojonegoro   |   14:00 . Tim PkM Dosen UNUGIRI Berikan Pendampingan P5 dan PPRA di Lembaga Pendidikan   |   13:00 . Wujudkan Lansia Bermartabat, PD 'Aisyiyah Bojonegoro Gelar Lokakarya Kelanjutusiaan   |   12:00 . Tim KKN 44 UNUGIRI Observasi di Desa Grabagan   |   06:00 . Menilik Pasukan Kopi Rakyat Jelita Pada Kompetisi Nyethe Rokok Kenduri Cinta 2 Wahono-Nurul   |   21:00 . Barisan Muda Bangga Bojonegoro Siap Menangkan Wahono-Nurul   |   20:00 . Setyo Wahono ajak Ketum PP.Ansor, Addin Jauharudin Bermain Fun Badminton   |   19:00 . Empat Kades Terdakwa Korupsi Pembangunan Jalan di Bojonegoro Dituntut 5 Tahun Penjara   |   18:00 . Diduga Tak Sesuai Spesifikasi, Dua Pembangunan Jalan di Bojonegoro Disidik Kejaksaan   |   17:00 . Judi Online Sebabkan 978 Pasangan di Bojonegoro Cerai   |   16:00 . Jumping Teknologi, Wenseslaus Manggut: Tantangan dan Peluang Industri Media Digital   |   15:00 . Suwarjono: Media Lokal saat ini Tidak Baik-baik Saja, Inilah Tantangan di Tengah Digitalisasi   |  
Fri, 22 November 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Bupati Berharap akan Ada Tokoh Pendidikan dan Agama yang Lahir dari Bojonegoro

blokbojonegoro.com | Tuesday, 13 October 2020 13:00

Bupati Berharap akan Ada Tokoh Pendidikan dan Agama yang Lahir dari Bojonegoro

Reporter: Muhammad Qomarudin

blokBojonegoro.com - Pandemi covid-19 yang masih mewabah,  berdampak terhadap segala sektor di tanah air, salah satunya kegiatan akademik di seluruh perguruan tinggi, termasuk Institut Agama Islam (IAI) Sunan Giri Bojonegoro yang melaksanakan kegiatan Pengenalan Budaya Akademi dan Kemahasiswaan (PBAK) tahun 2020 secara online.

Salah satu kegiatan tersebut diisi dengan seminar online atau yang sering dikenal dengan Webinar. Dalam PBAK ini, diikuti sebanyak 500 Mahasiswa Baru (Maba) dari rumah masing-masing. Namun, ada 6 perwakilan Maba yang mengikuti pembukaan secara seremonial di ruangan lantai 3 IAI Sunan Giri Bojonegoro, Selasa (13/10/2020).

Bupati Bojonegoro, Anna Mu'awannah juga turut hadir dalam pembukaan PBAK tersebut, tetapi melalui daring dari Rumah Dinas Bupati.

Dalam sambutanya, bupati perempuan pertama Kabupaten Bojonegoro ini tidak bisa lama dalam memberikan arahan, lantaran sedang ada rapat Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) RI.

Namun, dirinya berpesan bahwa tidak ada satu tantangan yang tidak bisa dihadapi, tantangan harus terus dihadapi untuk menyongsong pembangunan Indonesia khususnya Bojonegoro untuk berkelanjutan.

Adanya Perguruan Tinggi Swasta (PTS) menurut Bupati, menjadikan kebanggaan tersendiri bagi Kabupaten Bojonegoro, lantaran bisa ikut serta di dalam suporting pengembangan Sumberdaya Manusia yang ada di Bojonegoro. "Kita akan terus memberikan support kepada PTS khususnya di Bojonegoro, karena sekarang kompetisi kampus sudah sangat luar biasa," ujarnya.

Bupati juga berharap kedepannya bakal ada tokoh pendidikan asal Bojonegoro yang lahir, yang bisa menyiapkan sumber daya manusia untuk pembangunan di industri four point Zero. Tidak hanya berlaku untuk perkantoran, administrasi saja, tetapi juga berlaku untuk dunia pendidikan, dunia keagamaan dan juga berlaku untuk melakukan gerakan di bidang keagamaan.

"Maka dari itu, kita berharap IAI Sunan Giri juga bisa menyongsong sumber daya manusia yang berbasis IT, tanpa meninggalkan substansi-substansi pendidikan dan keagaaman yang ada di Bojonegoro," sambungnya.

Sebelum mengakhiri sambutannya, bupati meminta maaf kepada para peserta lantaran tidak bisa lama dalam memberikan sambutan. Dengan melalui virtual ini, diharapakn tidak mengurangi substansi kehadiran bupati di tengah-tengah para peserta.

Sementara itu, Rektor IAI Sunan Giri, M. Jauharil Ma'arif berpesan kepada para peserta, bahwa generasi muda harapan bangsa, gerasi muda harapan Nahdlatul Ulama, generasi muda harapan Islam dimasa yang akan datang berada di pundak para peserta.

Oleh karena itu, ia berharap kepada para mahasiswa baru agar menjadi mahasiswa mahasiswi yang baik, menjadi mahasiswa mahasiswi yang sesuai apa yang diharapkan oleh bangsa ini.

"Sekali lagi, bahwa di tangan kalian di pundak kalian akan diamanahkan bangsa negara dan agama Islam di masa yang akan datang," terang Gus Arif.

Tak hanya itu, Rektor yang akrab disapa Gus Arif ini juga menerangkan, di masa yang akan datang, akan menghadapi tantangan yang luar biasa yang lebih sulit dari pada tantangan yang saat ini dihadapi. Dimasa akan datang, bakal berhadapan dengan pesatnya perkembangan teknologi informasi di segala lini. Oleh karena itu, sebagai penerus bangsa dan agama harus bisa memanfaatkan teknologi dengan baik.

"Namun, ketika tidak bisa memanfaatkan teknologi dengan baik, maka akan tergilas oleh teknologi itu sendiri. Tetapi jika bisa memanfaatkanya dengan baik, insyaAllah akan menjadi sarana kita untuk menjadi orang-orang yang baik di sisi Allah Subhanahu Wa Ta'ala," terangnya.

Gus Arif juga menekankan kepada para peserta agar tidak hanya menjadi penonton saja, akan tetapi juga menjadi pemain dimasa yang akan datang, dengan mewarnai Indonesia dengan sebuah karya.

"Kegiatan PBAK ini merupakan kegiatan yang merupakan pintu gerbang bagi kalian untuk memasuki dunia perguruan tinggi khususnya di IAI Sunan Giri Bojonegoro. Oleh karena itu, Ikutilah PBAK dengan baik karena jika kalian terlewatkan informasi, maka kalian tidak akan bisa masuk di perguruan tinggi ini dengan dengan baik pula," pungkasnya. [din/mu]

Tag : bupati bojonegoro



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat