Dipasang Grill, Air Lancar Masuk Saluran dan Aman Bagi Pengguna Jalan
blokbojonegoro.com | Monday, 23 November 2020 19:00
Reporter: Parto Sasmito
blokBojonegoro.com - Pembangunan saluran air dan trotoar di ruas jalan yang ada di kawasan Kota Bojonegoro, saat ini masih terus dikerjakan. Pembangunan tersebut, ditargetkan selesai pada awal Desember 2020.
Beberapa titik pengerjaan saluran air dan trotoar, ada di Jalan Panglima Sudirman, Diponegoro, Jalan Gajah Mada, Untung dan RA Kartini.
Dari pantauan blokBojonegoro.com, beberapa titik yang sudah hampir selesai pengerjaannya, seperti di Jalan Untung Suropati dan Diponegoro, dan Panglima Sudirman, tampak berbeda dari saluran air dan trotoar sebelumnya.
Trotoar tampak lebih rapi dan lebar, berhias lantai 3 warna dan garis kuning bertekstur untuk jalan bagi para tuna netra. Selain itu, pohon untuk penghijauan di trotoar juga dipagar besi melingkar.
Sedangkan untuk saluran air, jika dulu ada kotak dari cor semen di atas trotoar dan lubang saluran masuk air berupa lubang di pinggir jalan, kondisi berbeda tampak pada pengerjaan yang masih berlangsung ini. Tampak ada penutup besi di atas trotoar, dan di pinggir trotoar, ada penutup terbuat dari besi di jalan aspal sebagai tempat masuknya air ke saluran.
Kepala Dinas Perumahan Kawasan Permukim dan Cipta Karya (DPKCPK) Bojonegoro, Adie Witjaksono menjelaskan, lubang itu ditutup dengan tutup terbuat dari besi cetak yang disebut juga dengan grill tangkapan air, dengan desain yang membuat air bisa masuk ke dalam saluran tapi aman untuk pengguna jalan.
"Air dari jalan akan masuk ke dalam saluran melalui lubang yang dibuat di jalan aspal tepat di tepi trotoar," ungkapnya.
Beberapa titik pembangunan tampak sudah hampir selesai, namun ada juga beberapa yang masih dalam pengerjaan. Seperti halnya di Jalan RA Kartini Bojonegoro, tampak masih belum adanya lubang masuk airnya air ke saluran.
Adie mengatakan, untuk Jl. Kartini sendiri, memang pekerjaan untuk lubang masuknya air tersebut belum dikerjakan karena mengingat tutup lubang air atau grill tersebut masih belum datang semua dari pabriknya.
"Sehingga pengerjaannya menunggu untuk barang tersebut datang semua. Tapi, spot atau tempat-tempatnya sudah ditandai dan disediakan sehingga saat nanti barangnya sudah datang, baru dikerjakan," ulas Adie.
Adie menambahkan, selain itu juga dengan pertimbangan keselamatan dan kenyamanan pengguna jalan. "Karena misalnya saat sudah digali dan dibiarkan karena menunggu barangnya datang, akan menggangu dan membahayakan pengguna jalan," imbuhnya.
Tag : pembangunan, infrastruktur, bojonegoro, saluran, air, drainase, trotoar
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini