06:00 . Gelar Muskab, Setyawan Mubayinan Kembali Terpilih Jadi Ketua Pengkab TI Bojonegoro   |   21:00 . Muhammadiyah Bojonegoro Serukan Pilih Cabup yang Bersedia Dengar Suara Rakyat   |   19:00 . Dipindah ke Lapas Bojonegoro, Napi Teroris Dikawal Ketat Densus 88 AT Polri   |   16:00 . Gebyar Milenial dan Gen Z, Acara untuk Generasi Muda Bojonegoro   |   14:00 . Tim PkM Dosen UNUGIRI Berikan Pendampingan P5 dan PPRA di Lembaga Pendidikan   |   13:00 . Wujudkan Lansia Bermartabat, PD 'Aisyiyah Bojonegoro Gelar Lokakarya Kelanjutusiaan   |   12:00 . Tim KKN 44 UNUGIRI Observasi di Desa Grabagan   |   06:00 . Menilik Pasukan Kopi Rakyat Jelita Pada Kompetisi Nyethe Rokok Kenduri Cinta 2 Wahono-Nurul   |   21:00 . Barisan Muda Bangga Bojonegoro Siap Menangkan Wahono-Nurul   |   20:00 . Setyo Wahono ajak Ketum PP.Ansor, Addin Jauharudin Bermain Fun Badminton   |   19:00 . Empat Kades Terdakwa Korupsi Pembangunan Jalan di Bojonegoro Dituntut 5 Tahun Penjara   |   19:00 . Pj Adriyanto : Pasar Hewan Bisa Menjadi Tujuan Wisata Dan Edukasi   |   18:00 . Diduga Tak Sesuai Spesifikasi, Dua Pembangunan Jalan di Bojonegoro Disidik Kejaksaan   |   17:00 . Judi Online Sebabkan 978 Pasangan di Bojonegoro Cerai   |   16:00 . Jumping Teknologi, Wenseslaus Manggut: Tantangan dan Peluang Industri Media Digital   |  
Fri, 22 November 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Kado Ultah, Bupati Anna Launching Buku 'Mendesain Bojonegoro Modern'

blokbojonegoro.com | Saturday, 06 February 2021 17:00

Kado Ultah, Bupati Anna Launching Buku 'Mendesain Bojonegoro Modern'

Reporter: M. Yazid

blokBojonegoro.com - Rangkaian capaian kepemimpinan Bupati Bojonegoro, Anna Mu'awanah menjadi karya sebuah buku 'Mendesain Bojonegoro Modern'. Sekaligus bertepatan dengan hari ulang tahun bupati Bojonegoro perempuan pertama di daerah penghasil minyak.

Buku setebal 117 halaman dikupas dalam sarasehan bedah buku di rumah inspirasi Jalan dr. Soetomo Bojonegoro, Sabtu (6/2/2021). Menghadirkan dua narasumber Dr. H. Mudzar Fahman, MM dan Drs. H. Fathul Amin, M. Pd.I, dengan dipandu Muhammad Dhory dari Ademos.

Kegiatan yang berjalan dinamis, mengupas banyak hal termasuk isi buku, capaian Pemkab dan yang lainnya. Mudzar Fahman memberikan saran terkait terbitnya buku itu karena banyak foto, dimungkinkan setiap lembar ada foto. Sekaligus kurang data dan tulisan di dalamnya, seperti penghargaan UHC yang diraih Pemkab, karena kurang menjelaskan penghargaan tersebut secara kongkrit awalnya seperti apa dan lainnya.

"Terkait jalan sebelumnya dengan sekarang bisa dimasukkan ke dalam buku, membandingkan dari tahun ke tahundan wujud modern ke depan seperti apa. Serta nama penulis tidak disebutkan dalam buku, seharusnya bisa dicantumkan tim atau perseorangan," paparnya setelah membaca isi buku.

Sedangkan, Fatkhul Amin mengungkapkan kondisi sekarang memang sangat berbeda dengan dahulu, bicara Bojonegoro cakupannya menyeluruh. Potensi Bojonegoro yang sudah ada, bisa dikembangkan dan dikelola untuk kemanjuan Bojonegoro seperti industri migas.

"Kita ingin Bojonegoro yang sudah punya potensi yang dirasakan anugrah, DBH migas. Saat menjabat dan setelah selesai, ada yang dikenang, mampu meninggalkan semaksimalkan potensi di Bojonegoro untuk diberdayakan," sebut mantan anggota DPRD Kabupaten Bojonegoro.

Sementara itu Bupati Bojonegoro, Anna Mu'awanah mengawali adanya buku 'Mendesain Bojonegoro Modern' sangat kaget dan baru menerima tanggal 4 Februari 2021 pagi. "Saya mengucapkan terimakasih, karena itu menjadi semacam apresiasi kepada saya dari OPD atau kado dari anak kepada ibunya. Bersamaan dengan ulang tahun saya 3 Februari," kata Bu Ana.

Menurut Bu Anna, modern itu statis dan berkembang, sehingga berbagai inovasi ke depan akan lebih berbeda, dicontohkan di Jakarta ada pasar induk yang disuplay dari berbagai daerah termasuk Bojonegoro dan kenapa tidak di Bojonegoro ada pasar induk yang modern. Sekaligus modern menset untuk mengembangkan sumberdaya manusia manupun sumberdaya alam.

"Wujud modern bagaimana masyarakat sejahtera. Dicontohkan PKL (Pedagang Kaki Lima) karena semua Negara ada PKL, namun bagaimana tertata dengan rapi," terang mantan anggota DPR RI Fraksi PKB tiga periode itu.

Ditambahkan, program besar Bojonegoro sudah disahkan lewat RPJMD oleh teman-teman DPRD. Pembangunan tidak hanya dari kabupaten, namun bisa dari pusat maupun desa. "Sekarang ini Pemkab juga mencanangkan Bigdata juga sudah terus dipersiapkan, termasuk memberikan pelayanan tercepat dengan memenuhi persyaratan yang telah ditentukan," pungkasnya.

Tampak dalam sarasehan bedah buku yang diinisiasi Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo), dihadiri sekretaris daerah bersama asisten Pemkab Bojonegoro. Sekaligus mengundang pimpinan partai politik, mahasiswa, perwakilan organisasi media, pemuda, tokoh agama dan tokoh masyarakat. [zid/ito]

Tag : bedah, buku, bojonegoro, modern, bupati, anna muawanah



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat