08:00 . Ngaku Dibegal di Trucuk dan Buat Laporan Palsu, Ternyata Motor Digadaikan   |   21:00 . Doorprize Saat Takbir Keliling di TPQ Musala Annur Sarangan   |   20:00 . Takbir Keliling di TPQ Musala Annur Sarangan Berhadiah Kambing   |   13:00 . Dugaan Pungli PPPK Disdik Bojonegoro, Total Capai Rp400 Juta   |   12:00 . Gramedia Resmi Hadir di Bojonegoro, Tawarkan Banyak Promo hingga Diskon 70 Persen   |   08:00 . Dugaan Pungli Rp380 Juta di RSUD Bojonegoro, Inspektorat: Masuk Pidana Umum   |   06:00 . Dari IRT, Konsisten Membatik hingga Berdayakan Masyarakat Sekitar   |   14:00 . Bau Tembakau PT Sata Tec Menyengat, Belajar Siswa PAUD dan TK Ngungsi di Balai Desa   |   12:00 . Sidak PT Sata Tec, Pimpinan DPRD Bojonegoro Mual-mual: Sangat Ironi Jika Izinnya Keluar   |   09:00 . Sambut Momen Haji 2025, JSIT Daerah Bojonegoro Wilayah Timur Sukses Gelar Manasik Haji Sinergi dengan 4 Lembaga   |   22:00 . Polisi Mulai Selidiki Dugaan Pungli Rp380 Juta di RSUD Bojonegoro   |   19:00 . Bojonegoro Wastra Batik Festival 2025 Segera Digelar: Pamerkan Batik Tradisional hingga Modern   |   15:00 . Koramil Kepohbaru Bojonegoro Gelar Donor Darah, Wujud Kepedulian terhadap Kesehatan Masyarakat   |   13:00 . Sinergi Zona 11 dan 12, Dorong Ekonomi Desa Lewat GAYATRI   |   20:00 . Dosen UNUGIRI Prodi BSA Kenalkan Metode AR Kubus Pada Guru Bahasa Arab Naungan LP Ma'arif Bojonegoro   |  
Sat, 07 June 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Harga Cabai Meroket, Penjualan Sambal Roa Tetap Capai Luar Negari

blokbojonegoro.com | Thursday, 11 March 2021 08:00

Harga Cabai Meroket, Penjualan Sambal Roa Tetap Capai Luar Negari

Reporter: Muhammad Qomarudin

blokBojonegoro.com - Harga cabai rawit di sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Bojonegoro beberapa hari belakangan semakin meroket. Jika sebelumnya di kisaran Rp25.000 hingga Rp30.000 per kilogram, kini tembus di angka Rp120 ribu per kilogram.

Kenaikan harga cabai ini, membuat sebagian pelaku usaha yang mengandalkan sambal untuk menu utamanya kebingungan. Namun, hal itu, tidak begitu berdampak bagi Euodia Angella Novila Manda Dumais, warga Kelurahan Karangpacar, Kecamatan Kota, Kabupaten Bojonegoro.

Usaha Sambal Roa yang mengandalkan bahan baku 100 persen cabai rawit ini, kini malah semakin banyak digemari oleh masyarakat. Sebab dirasa lebih praktis, tanpa harus membeli cabai di pasar, apalagi saat ini juga masih pandemi Covid-19, yang mengharuskan masyarakat harus tetap di rumah.

"Semenjak harga cabai mahal, Sambal Roa olahan saya semakin banyak digemari masyarakat, karena dirasa lebih praktis," ujar perempuan yang akrab disapa Angel ini.

Dirinya mengaku mahalnya harga cabai tidak begitu mempengaruhi usaha yang telah ia geluti sejak 2 tahun lalu. Sebab, sebelum memulai usahanya, Angel terlebih dahulu merinci keuntungan dan kerugian jika harga cabai menyentuh angka Rp100 ribu per kilogramnya.

Dengan mahalnya harga cabai, membuat omzetnya menjadi menurun. Dari yang awalnya bisa mendapatkan Rp18 juta hingga Rp20 juta setiap bulannya, kini menurun menjadi sekitar Rp10 juta.

"Kalau dampak mahalnya cabai memang berasa, tetapi tidak sampai membuat rugi, malah semakin banyak yang membeli, walaupun omzet saya menurun," imbuh perempuan berusia 26 tahun itu.

Sebelum harga cabai menyentuh angka 100 ribu per kilogramnya, Angel sempat membuat inovasi dengan mencampurkan sambal roa dengan ikan bandeng. Atas inovasinya ini, membuat masyarakat lebih suka, lantaran perpaduan antara sambal goreng dengan ikan bandeng bisa dijadikan sebagai lauk pauk.

"Saya mencoba inovasi ini sekitar 2 bulan lalu, ketika harga cabai sudah mulai naik dan ternyata saat ini menyentuh angka Rp120 ribu," jelasnya.

Tak tanggung-tanggung, olahan sambal miliknya tidak hanya digemari oleh masyarakat Bojonegoro saja. Bahkan, ada juga pembeli yang berasal dari luar negeri.  

"Pembeli juga ada yang dari luar daerah, seperti Tuban, Madiun, Surabaya, Bali, Bekasi, Jakarta hingga Sulawesi. Sedangkan dari luar negeri ada dari Malaysia, Jepang, Singapura dan Maroko," ucap lulusan Managemen Bisnis, Kampus ABM Malang ini.

Dengan mahalnya harga cabai, ia pun berharap harga cabai bisa kembali normal lagi. Sehingga tidak membuat usaha yang menggunakan cabai sebagai bahan baku utamanya tidak merugi.[din/col]

 

 

Tag : Harga, cabai, usaha



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

  • Saturday, 31 May 2025 08:00

    Warga Ngantulan Adakan Kerja Bakti

    Warga Ngantulan Adakan Kerja Bakti Agar saluran air menjadi lancar, warga Dusun Ngantulan RT.21/RW.006, Desa Bulu, Kecamatan Balen mengadakan kerja bakti yang dimulai pukul 07.00-10.00 Wib, Jumat (30/5/25)....

    read more

Lowongan Kerja & Iklan Hemat