Es Puter Jajanan yang Masih Eksis Hingga Kini
blokbojonegoro.com | Saturday, 20 March 2021 09:00
Reporter: Lizza Arnofia
blokBojonegoro.com - Jika di Negara italia memiliki dessert andalan berupa kelezatan gellato dan di Jepang ada rasa kenyal dari moachi. Negara Indonesia juga tidak kalah terkenal dessert andalan yakni es puter tradisional.
Seperti halnya di Kabupaten Bojonegoro, pagi hari ketika melewati sepanjang Jalan Untung Suropati, Kelurahan Klangon, Kecamatan/Kabupaten Bojonegoro. Akan disuguhkan pemandangan beberapa pekerja tampak melakukan proses produksi es putar dengan alat sederhana secara tradisional, yakni menggunakan tabung dan diputar selama kurang lebih dua jam.
Es puter yang telah berdiri sejak tahun 1980-an ini cukup legendaris di kalangan masyarakat Bojonegoro, dahulu para pedagangnya sering menjajakan di sepanjang Kota Bojonegoro.
Kini mereka menjajakan es puter tung..tung di sepanjang Desa Sumberrejo Kentong, Kecamatan Trucuk usai produksi es puter.
"Es puter ini turun temurun tapi sudah ada dari jaman bapak saya muda, sekitar tahun 1980-an," kenang Kastari.
Kastari juga bercerita, produksi es puter tung..tung legendaris ini tidaklah rumit. Resepnya cukup sederhana berupa tepung maizena yang dicampur susu dan coklat bubuk, diputar menggunakan garam kasar dan es batu selama 2 jam.
"Proses produksinya memakan 2 jam untuk menghasilkan es cream yang lembut dan lezat. Untuk satu es putar butuh 10 kilogram garam kasar," imbuhnya.
Usai melakukan proses produksi es puter, Kastari bersama para pedagang lainnya menjajakan dagangan es tung tung di sekitar Desa Sumberejo Kentong Trucuk. Penikmatnya pun sangat ramai, mulai dari anak-anak, remaja hingga dewasa.
Es putar yang ditawarkan Kastari pun cukup bervariasi, dari es putar rasa coklat berbalut roti tawar maupun es putar berwadah plastik seharga Rp2.000.
"Jualan sekitar Sumberejo Kentong tiap jam 09.00 pagi, ada es putar coklat pakai roti tawar dan wadah. Harganya sama Rp2.000," ucap pria penjual es putar legendaris ini.
Dalam sehari pun, omzet kotor yang ia peroleh dari penjualan es putar tradisional cukup lumayan sekitar Rp500.000. [liz/mu]
Tag : es puter, jajanan, kuliner, usaha
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini