18:00 . HPN 2024, PWI Bojonegoro Gelar Seminar Literasi Media dalam Mengawal Clean and Good Governance   |   13:00 . PJ Bupati Adriyanto Launching Program Paman Sehati   |   12:00 . Penambang Pasir di Bojonegoro Ditemukan Meninggal di Bawah Jembatan Kare   |   15:00 . Sudahkah Pancasila sebagai Pondasi Pendidikan Selaras dengan Implementasinya   |   13:00 . Bojonegoro Jadi Tuan Rumah Pertemuan Rutin PKK, DWP, Perwosi se-Bakorwil II   |   17:00 . Perahu Penambang Pasir di Bojonegoro Tenggelam, Satu Penumpang Hilang   |   15:00 . 44 Peserta Ikuti Seleksi Duta Pemuda Pelopor Tahun 2024   |   13:00 . 106 Kontingen LKS Bojonegoro-Tuban Bertarung di Provinsi   |   10:00 . Sukses Gelar Ramadan Heppiii, Kartar di Bojonegoro Bangun Fasum hingga Turnamen ML   |   17:00 . Ngopi Bareng Ojol, Kanit Kamsel Satlantas Polres Bojonegoro Sampaikan Pesan Ini   |   12:00 . Menyemai Asih, Merawat Asuh, Merajut Asah Menuju Terbitnya Generasi Fajar   |   13:00 . Sambut Hari Kartini Pemkab Bojonegroro Gelar Lomba Masak Nasi Goreng   |   11:00 . Reuni Angkatan Awal Ponpes Attanwir yang Luar Biasa   |   09:00 . Halal Bihalal, Momen Semangat Bekerja Bersama-sama Usai Cuti Lebaran   |   21:00 . Tabrak Tiang PJU, Pemotor di Bojonegoro Terpental hingga Meninggal   |  
Thu, 25 April 2024
Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Penyebutan Gajah Bolong Versi Cucu Almarhum Soedjono

blokbojonegoro.com | Monday, 22 March 2021 21:00

Penyebutan Gajah Bolong Versi Cucu Almarhum Soedjono

Reporter: Lizza Arnofia
 
blokBojonegoro.com - Terkait asal muasal penyebutan Gajah Bolong, yang sekarang menjadi nama sebuah taman yang berlokasi di Dusun Mongkrong, Desa/Kecamatan Baureno, memang terdapat berbagai macam versi yang menceritakan.  
 
Sebutan Gajah Bolong sendiri berkaitan dengan patung gajah yang berada di halaman rumah Almarhum Soedjono, tepatnya terletak di barat perempatan seberang Kecamatan Baureno.
 
Ifeny Sandra Yunanis, Cucu dari H.M. Soedjono menuturkan asal muasal penyebutan Gajah Bolong, bahwa bangunan rumah arsitektur kuno yang terletak di barat perempatan seberang Kecamatan Baureno. 
 
Sebelum dibeli oleh Almarhum Mbah Jono, dahulu rumah tersebut milik orang Cina yang bernama Mbah Jun Yok. Di mana rumah tersebut dibangun sekitar tahun 1930, oleh salah seorang tukang bernama Singo Mardi, beliau merupakan Ayah dari Almarhum Mbah Jono.
 
"Dahulu umah itu dibangun dengan dinding bagian dalam yang dilapisi porselen dari Cina dan di depan ada patung Gajah,"ungkapnya.
 
Sementara itu, Ifeny menambahkan pada masa Agresi Militer Belanda ll, Belanda masuk hingga daerah Babat, sang pemilik rumah pulang ke Surabaya kemudian di jadikanlah rumah dengan ciri arsitektur kuno sebagai markas tentara. Termasuk Almarhum Mbah Jono yang saat itu ikut berjuang melawan Belanda.
 
"Agar Belanda tidak merebut rumah tersebut, maka rumah yang induk dan bagian timur dibakar pada saat itu," tambahnya.
 
Ketika Masa Agresi Militer Belanda II berakhir rumah tersebut dijarah oleh masyarakat sekitar untuk mengambil porselen yang berad di dinding rumah. Tidak ketinggalan juga patung Gajah yang terletak di depan rumah dan dipecahkan oleh masyarakat sebab mereka mengira terdapat perhiasan di dalam perut gajah. Sehingga patung Gajah yang berada di halaman tersebut berlubang atau dalam bahasa Jawa bolong. 
 
Kemudian di tahun 1960, Almarhum Mbah Jono membeli rumah tersebut dan direnovasi termasuk menambal patung gajah yang perutnya berlubang, kemudian mulai ditempati sekitar tahun 1962.
 
"Asal muasal penyebutan terjadi ketika Agresi Militer Belanda 2, di tahun 1960 Almarhum Mbah Jono membeli rumah tersebut dan direnovasi kemudian mulai ditempati sekitar tahun 1962," jelasnya. 
 
Sejak peristiwa perut Gajah yang berlubang, masyarakat sekitar setelah berpergian dengan menaiki kendaraan umum. Baik dari arah timur maupun barat saat akan turun di perempatan Mongkrong, selalu menyebut turun di Gajah Bolong. Meskipun kini patung Gajah tersebut sudah tidak bolong lagi.
 
"Itu cerita asli dari Almarhum Kakek saya atau Mbah Jono. Dan diceritakan kepada putra ketiga beliau atau paman saya Dr.H. Munawan," pungkasnya. [liz/ito]

Tag : sejarah, gajah, bolong, baureno, bojonegoro



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

  • Monday, 19 February 2024 20:00

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG Perwakilan PT Pertamina EP Cepu (PEPC) Zona 12, Regional Indonesia Timur, Subholding Upstream Pertamina mengunjungi kantor redaksi blokBojonegoro.com (Blok Media Group/BMG), di BMG CoWorking Space, Jalan Semanding-Sambiroto, Desa Sambiroto, Kecamatan...

    read more

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat