Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

BOR Isolasi, ICU, dan RS Rujukan Covid-19 di Jatim Terus Menurun

blokbojonegoro.com | Tuesday, 05 October 2021 12:00

BOR Isolasi, ICU, dan RS Rujukan Covid-19 di Jatim Terus Menurun Update Kondisi BOR di Jatim (Foto: Instagram @JatimPemprov)

Reporter: Parto Sasmito

blokBojonegoro.com - Bed Occupancy Ratio (BOR) atau tingkat ketersisian tempat tidur di Jawa Timur terus menurun. Penurunan tersebut terjadi pada BOR isolasi, ICU di RS, maupun BOR di RS lapangan.

Berdasarkan asesmen situasi Covid-19 Kemenkes, 30 September 2021, sejumlah 110 RS dengan ICU Covid-19 nol pasien, selain itu, 52 RS dengan Isolasi Covid-19 juga nol pasien, serta RS Rujukan Covid-19 nol pasien.

Atas capaian tersebut, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menyampaikan terima kasih atas kerja keras, sinergi, serta doa, dari tenaga kesehatan, Forkopimda, dan seluruh masyarakat Jawa Timur.

"Terimakasih atas kerja keras, kekompakan dan doa terbaik untuk kita semua. Kita terus berikhtiar dan berdoa agar kondisi Covid-19 di Jatim makin terkendali dan makin melandai," kata Gubernur Khofifah, seperti dikutip dari Instagram Pemprov Jatim.

Sementara itu, update situasi Jatim per 4 Oktober 2021, jumlah pasien yang dinyatakan positifi bertambah 62 orang. Pasien sembuh bertambah 199, dan pasien meninggal dunia 8 orang.

"Jangan lupa tetap patuhi 5M, memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan membatasi mobilitas," pesan Pemprov Jatim melalui instagram @JatimPemprov.

Tag : update, covid-19, jatim, pemprov, gubernur, khofifah



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini