Pemkab Bojonegoro Segera Realisasikan Program RPL Pascasarjana
blokbojonegoro.com | Thursday, 10 November 2022 11:00
Reporter: Lizza Arnofia
blokBojonegoro.com - Sukses menggelar program beasiswa Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) Desa tahun 2022. Kini Pemkab Bojonegoro berencana melanjutkan program ini pada 2023 mendatang. Bahkan, program ini nantinya akan menyasar beasiswa studi program pascasarjana S-2.
Program RPL Desa sendiri bekerja sama dengan Kementerian Desa PDTT, Universitas Negeri Surabaya (Unesa), dan Universitas Negeri Yogyakarta (UNY). Beasiswa juga diperuntukkan bagi para penggiat pembangunan desa dan perangkat desa.
Bupati Bojonegoro, Anna Mu'awanah, pada 2022, sebanyak 999 penggiat pembangunan desa telah mengikuti program ini. Para mahasiswa ini sedang memasuki semester 2.
"Kegiatan ini untuk mendukung percepatan pertumbuhan ekonomi desa. Yang selaras dengan program pembangunan infrastruktur pedesaan dan sukses dilaksanakan," terang Bupati Anna.
Saat ini, lanjut Bupati Anna, pembangunan infrastruktur di desa terus digalakkan. Dengan harapan untuk menyeimbangkan pembangunan, maka SDM di desa juga perlu ditingkatkan.
"Salah satunya melalui beasiswa bagi para penggiat pembangunan desa dalam bentuk RPL desa. Kegiatan ini mendapatkan apresiasi dari berbagai pihak," tegas Bupati.
Di tahun 2023 mendatang, beasiswa sarjana program sarjana atau S-1 ini rencananya akan ada penambahan sasaran. Tidak hanya bagi kepala desa, perangkat desa, BPD, pengurus bumdes, pendamping profesional desa.
Namun juga untuk pengurus PKK desa/kader-kader pembangunan dan pemberdayaan di desa dan ketua RT/RW yang telah memenuhi syarat.
"Sesuai rencana, pada tahun 2023 sebanyak 750 orang akan diberi beasiswa. Mereka tidak hanya tingkat sajana S1 saja, tetapi juga akan membuka beasiswa RPL Desa untuk S2 bekerjasama dengan Universitas Negeri ternama," ulasnya.
Sebagaimana diketahui, RPL desa merupakan program pengakuan terhadap pengalaman serta pengabdian para penggiat pembangunan desa yang selanjutnya dikonversi menjadi portofolio pengganti mata kuliah tertentu.
"Sehingga masa kuliah bisa diperpendek. Bahkan Universitas yang bermutu menjadi daya tarik bagi penggiat pembangunan desa, untuk meningkatkan kapasitas dan kompetensinya," pungkas Bupati. [liz/mu]
Tag : beasiswa pemkab bojonegoro
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini