06:00 . Gelar Muskab, Setyawan Mubayinan Kembali Terpilih Jadi Ketua Pengkab TI Bojonegoro   |   21:00 . Muhammadiyah Bojonegoro Serukan Pilih Cabup yang Bersedia Dengar Suara Rakyat   |   19:00 . Dipindah ke Lapas Bojonegoro, Napi Teroris Dikawal Ketat Densus 88 AT Polri   |   16:00 . Gebyar Milenial dan Gen Z, Acara untuk Generasi Muda Bojonegoro   |   14:00 . Tim PkM Dosen UNUGIRI Berikan Pendampingan P5 dan PPRA di Lembaga Pendidikan   |   13:00 . Wujudkan Lansia Bermartabat, PD 'Aisyiyah Bojonegoro Gelar Lokakarya Kelanjutusiaan   |   12:00 . Tim KKN 44 UNUGIRI Observasi di Desa Grabagan   |   06:00 . Menilik Pasukan Kopi Rakyat Jelita Pada Kompetisi Nyethe Rokok Kenduri Cinta 2 Wahono-Nurul   |   21:00 . Barisan Muda Bangga Bojonegoro Siap Menangkan Wahono-Nurul   |   20:00 . Setyo Wahono ajak Ketum PP.Ansor, Addin Jauharudin Bermain Fun Badminton   |   19:00 . Empat Kades Terdakwa Korupsi Pembangunan Jalan di Bojonegoro Dituntut 5 Tahun Penjara   |   18:00 . Diduga Tak Sesuai Spesifikasi, Dua Pembangunan Jalan di Bojonegoro Disidik Kejaksaan   |   17:00 . Judi Online Sebabkan 978 Pasangan di Bojonegoro Cerai   |   16:00 . Jumping Teknologi, Wenseslaus Manggut: Tantangan dan Peluang Industri Media Digital   |   15:00 . Suwarjono: Media Lokal saat ini Tidak Baik-baik Saja, Inilah Tantangan di Tengah Digitalisasi   |  
Fri, 22 November 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Ribuan Warga Muhammadiyah Bojonegoro Hadir di Muktamar ke-48 Surakarta

blokbojonegoro.com | Friday, 18 November 2022 11:00

Ribuan Warga Muhammadiyah Bojonegoro Hadir di Muktamar ke-48 Surakarta

Reporter: Lizza Arnofia

blokBojonegoro.com - Ribuan simpatisan Muhammadiyah, hari ini (18/11/2022) berduyun-duyun dengan gembira dan bahagia berangkat sekaligus Muktamar ke-48 di Kota Surakarta, sebagai penggembira.

Menariknya para penggembira tersebut ada yang berangkat dengan sebanyak 48 bus. Serta kendaraan bus mini sebanyak 36 buah, kendaraan pribadi sebanyak 69 buah. Terhitung belum lagi yang menggunakan kendaraan sepeda motor roda dua mencapai ribuan, bahkan ada beberapa simpatisan Muhammadiyah yang gowes fun bike.

Sebelumnya pada (06/11/2022) untuk menyemarakkan Muktamar ke-48 di Kota Surakarta, Pimpinan Daerah Muhammadiyah Bojonegoro juga mengadakan fun bike. Dan dipusatkan berangkat dan berakhirnya di amal usaha Muhammadiyah Pondok Putri Muhammadiyah Boarding School (MBS), Desa Sumberarum, Kecamatan Dander.

Gowes dihadiri hampir 8.000 orang yang berasal dari berbagai Kota sekitar Bojonegoro, Tuban, Nganjuk, Ngawi, Lamongan dan Jombang. Bahkan ada peserta dari Banyuwangi memang mampu menyedot perhatian besar karena di samping digratiskan juga hadiahnya cukup besar hingga puluhan juta rupiah.

"Semuanya itu di biayai oleh Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) melalui amal usahanya secara mandiri tanpa bantuan dari pihak manapun," ungkap Wakil Ketua PDM Bojonegoro yang membidangi Kebijakan Publik, Sholikin Jamik.

Lanjut dia, semua kegiatan warga Muhammadiyah baik saat fun bike dan semarak Muktamar maupun berduyun-duyun menjadi penggembira di Muktamar ke-48 di Kota Surakarta. Dengan biaya mandiri tanpa mendapat bantuan dari manapun.

Saat disinggung mengapa tidak meminta sumbangan seperti organisasi masyarakat lainnya saat Muktamar atau Kongres, bukankah ada anggaran dari dana APBD untuk itu? Pihaknya menegaskan, bahwa Muhammadiyah tidak terbiasa meminta minta. Meskipun diberi juga tidak pernah menolak.

"Kami ini sudah berbuat banyak, termasuk membantu pemerintah dengan perbuatan nyata dalam bidang pendidikan, kesehatan hingga membangun panti panti asuhan. Semuanya dengan biaya mandiri, maka seharusnya pemerintah berterima kasih kepada Muhammadiyah dengan cara memberi perhatian, tanpa kami harus meminta-minta," papar Solikhin Jamik yang juga Ketua Panitera PA Bojonegoro.

Lebih lanjut, Sholikin Jamik menjelaskan mengapa warga Muhammadiyah Bojonegoro, tergerak semarak dan bergelora ke Muktamar 48 di Surakarta meskipun dengan biaya mandiri?

Karena cinta dengan Muhammadiyah menghadirkan tekad, cinta itu memang harus di buktikan. Cinta itu harus di wujudkan dengan kesungguhan hati. Karena cinta itu bukan kata, tetapi sifat cinta itu kata kerja karena itu cinta harus dikerjakan.

"Bagi kami dengan iman, ilmu dan amal. Warga Muhammadiyah Bojonegoro bisa memotong jarak, waktu dan lokasi. Meskipun dengan pengorbanan yang tinggi kami hadir untuk mewujudkan kata cinta," pungkasnya. [liz/mu]

 

Tag : Muktamar muhammadiyah



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat