07:00 . Intradiniyah, Solusi SMKS Muhammadiyah 4 Padangan Tingkatkan Kualitas Keagamaan Siswa   |   13:00 . Pilkada Berpotensi Paslon Tunggal, Ini Langkah KPU Bojonegoro   |   11:00 . Dukungan Relawan Setyo Wahono Dikemas 'Dungo Bareng' 3 Desa di Baureno   |   09:00 . SKK Migas Apresiasi Peran Media Dorong Kemajuan Industri Hulu Migas   |   20:00 . Partai Golkar Resmi Serahkan Rekomendasi ke Wahono-Nurul   |   18:00 . Relawan Pasopati Seno Adakan 'Dungo Bareng Menangke Mas Wahono'   |   17:00 . 3 Rumah Warga Ludes Terbakar Akibat Bediang, Kerugian Ditaksir Rp503 juta   |   16:00 . Hari Ini Golkar Serahkan Rekomendasi ke Wahono-Nurul   |   14:00 . PAN Bojonegoro Beri Sinyal Manuver ke Wahono-Nurul, Lasuri: Tegak Lurus Putusan DPP   |   13:00 . Pelaku Begal Payudara di Bojonegoro Diringkus Polisi   |   06:00 . Pulang Kerja, Perempuan di Bojonegoro Jadi Korban Begal Payudara   |   18:00 . Kaesang Harap Milenial di Bojonegoro Merapat ke Setyo Wahono   |   09:00 . Gandeng KEPPK Nasional Kemenkes RI, LPPM STIKes Rajekwesi Bojonegoro Gelar EDL dan SIM EPK   |   08:00 . Lebih 100 Peserta Sudah Daftarkan Diri Ikut Jatim Media Summit 2024   |   06:00 . Sekjen PBNU: Jangan Pilih Calon yang Intervensi NU   |  
Sat, 27 July 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

2023, Perceraian di Bojonegoro Capai Ratusan

Pendidikan Rendah, Sebabkan Fenomena Perceraian di Bojonegoro

blokbojonegoro.com | Friday, 06 January 2023 15:00

Pendidikan Rendah, Sebabkan Fenomena Perceraian di Bojonegoro

Reporter: M. Yazid

blokBojonegoro.com - Fenomena perkara perceraian di Pengadilan Agama (PA) Kabupaten Bojonegoro membuat miris, karena jumlahnya yang mencapai 163 perkara pada pekan pertama ditahun 2023. Hal tersebut disebabkan rendahnya pendidikan masyarakat di daerah penghasil minyak.

Ketua Panitera Pengadilan Agama Bojonegoro, Solikhin Jamik, tidak membantah banyaknya perkara perceraian yang diajukan di persidangan. Pasalnya penyebab ekonomi membuat para pasangan di Kabupaten Bojonegoro mengurus perceraian tersebut.

"Faktornya ekonomi, karena pendidikan pendidikan rendah. Sehingga harapannya besar, tapi tidak sesuai dengan kenyataan," terangnya kepada blokBojonegoro.com, Kamis (5/1/2023).

Dituturkan Solihin, perempuan sekarang ini besar harapan, namun tidak sesuai yang diharapkan. Termasuk berfikir rasionalnya rendah sehingga menjadi tantangan, padahal itu tidak seharusnya menjadi tantangan dan ditambah basic dasarnya tidak kuat.

"Keinginan besar, pendapatan kecil menjadi pemicu pertengkaran. Makanya para urban pulang ke kampung dan mengurus perceraian itu," tutur Solihin.

Menurutnya, pendidikan rendah itulah yang membuat para pasangan menjadi urban, bekerja di pabrik menggunakan keterampilan dan bukan kerja intelektual. Padahal gaji tidak besar, namun keinginannya besar dan tidak mencukupi untuk memenuhi kebutuhan.

"Pasangan urban itu mereka kenal sama-sama kerja di pabrik. Kos dan tinggal bersama, sudah punya anak dan terlilit ekonomi karena biaya hidup tidak cukup itu tadi," pungkasnya.

Seperti diketahui data yang dihimpun blokBojonrgoro.com dari website sistem informasi penelusuran kasus di PA Kabupaten Bojonegoro, tercatat 162 kasus. Ratusan kasus itu terdiri dari cerai talak sekitar 52 kasus dan sisanya sekitar 110 kasus cerai gugat. [zid/lis]

 

 

 

Tag : Pengadilan, perceraian, gugatan, perkara



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

  • Thursday, 18 July 2024 14:00

    2 UKM UNUGIRI Bojonegoro Kunjungi Redaksi bB

    2 UKM UNUGIRI Bojonegoro Kunjungi Redaksi bB Suasana Kamis (18/7/2024) di Jalan Desa Sambiroto, Kecamatan Kapas, Kabupaten Bojonegoro, banyak mahasiswa yang mengenakan seragam warna abu-abu dan hijau, berkumpul di D'Konco Cafe (Blok Media Group) yang juga satu...

    read more

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat