Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

56 Anak Mengajukan Diska untuk Menikah di Malam Sanga

blokbojonegoro.com | Wednesday, 19 April 2023 20:00

56 Anak Mengajukan Diska untuk Menikah di Malam Sanga Ilustrasi akad nikah. (Ilustrasi .net)

Reporter : Lizza Arnofia

blokBojonegoro.com - Tidak hanya dewasa, bahkan anak-anak juga tertarik untuk melangsungkan pernikahan di malam sanga atau malam ke-29 Ramadan. 

Ketua Panitera Pengadilan Agama Bojonegoro, Solikhin Jamik menegaskan terdapat 56 anak yang mengajukan dispensasi menikah (Diska) di malam sanga, sejak Maret hingga April 2023.

"56 calon pengantin yang mengajukan diska ini menikah di malam sanga. Mereka masih dibawah 19 tahun," ungkap Solikhin Jamik. 

Lanjut Solikhin Jamik, 11 April lalu menjadi hari terakhir pengajuan Diska di PA Bojonegoro. "Karena memang persidangan terakhir untuk perkara Diska pada tanggal 18 April," ucapnya.

Terpisah, Aktivis Koalisasi Perempuan Indonesia Cabang Bojonegoro, Nafidatul Himah menuturkan bahwa tradisi malam sanga pertama diyakini sebagai hari baik, kedua tidak ada pesta mewah untuk melangsungkan pernikahan dan hal ini baik untuk orang dewasa yang melangsungkan. 

"Akan tetapi menjadi miris jika yang melangsungkan akad malam sanga ternyata ada pengajuan Diska dari anak-anak. Bahkan tercatat 53 pasangan berdasarkan data dari Pengadilan Agama Bojonegoro," sambung Hima.

Tentu hal ini, kata Hima, akan menjadi tradisi kurang baik jika orang percaya sudahlah menikah di malam sanga saja. Tetapi yang melangsungkan pernikahan adalah anak-anak, namun jika diperuntukan dewasa tentu sepakat. 

"Kalau untuk anak menjadi miris dan seharusnya menjadi perhatian utama di masyarakat, supaya diska ini tidak terjadi lagi di Bojonegoro. Jadi memang calon pengantin dan orang tua harus diberikan edukasi betapa kurang baiknya dampak perkawinan anak," beber Himah. 

Terkait wilayah timur di Bojonegoro yang terbanyak melangsungkan akan nikah malam sanga. Ini menjadi sebuah tradisi yang diyakini oleh masyarakat sebagai hari baik tanpa adanya pantangan. 

"Karena memang berada di daerah pinggiran yang masih kental tradisi, begitu pula pengaruh faktor pendidikan. Terutama di Kecamatan yang jauh dari Kabupaten," pungkasnya. [liz/ito]

 

Tag : Nikah, malam sono, Bojonegoro



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini