08:00 . UNUGIRI Bojonegoro Gelar Pengukuhan Senat dan Pelantikan Struktural Tahun 2025-2027   |   15:00 . Rebus Ubi Ditinggal Tidur, Rumah Warga Bojonegoro Ludes Terbakar   |   07:00 . Lepas Siaga Merah dan Kuning, Gini Status Siaga Hijau   |   23:00 . Inilah 22 Kepala Daerah di Jatim yang Dilantik 6 Februari 2025   |   22:00 . Bojonegoro-Surabaya, Bahas Kerjasama Pangan   |   21:00 . DPRD Bojonegoro Telah Kirim Surat ke Mendagri   |   20:00 . Gerak Cepat, Bupati dan Wabup Terpilih Belajar ke Surabaya   |   19:00 . Sah..! Bupati dan Wabup Bojonegoro Dilantik 6 Februari 2025   |   15:00 . Bupati Bojonegoro Terpilih Bentuk Tim Transisi untuk 100 Hari Pertama Kerja   |   14:00 . Sebut Sirkuit di GOR Bojonegoro Belum Selesai, Dinpora Kembali Gelontorkan Rp2,9 Miliar   |   13:00 . 2 Truk Adu Banteng di Bojonegoro, Pengemudi Asal Kebumen Meregang Nyawa   |   09:00 . Waspada Kiriman Hulu Bengawan Solo, Sukoharjo dan Sekitar   |   19:00 . Dilaporkan Tenggelam Saat Cari Kayu Bakar, Warga Bojonegoro Belum Ditemukan   |   18:00 . Papan Ukur Air Bengawan Solo di TBS   |   17:00 . Tren Hulu Bengawan Solo Mulai Turun, Kota Stabil   |  
Sat, 25 January 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Guru, Istri dan Anak Tewas Ditabrak Bus

Pengawasan Lemah, Dishub Bojonegoro Surati Kemenhub

blokbojonegoro.com | Thursday, 07 September 2017 14:00

Pengawasan Lemah, Dishub Bojonegoro Surati Kemenhub

Reporter: M. Yazid

blokBojonegoro.com -
Pasca insiden tragis menewaskan tiga orang korban jiwa yang masih sekeluarga, dalam kecelakaan lalu lintas (Laka Lantas) di  di Desa Gunungsari, Kecamatan Baureno, Kabupaten Bojonegoro, Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bojonegoro bersurat ke Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI.

Baca juga [Ternyata, Sopir Belum Layak Kemudikan Bus]

"Dishub hari ini mengirimkan surat ke Kemenhub, karena pengawasan di terminal tipe A yang ada di Bojonegoro lemah," kata Kepala Dishub Kabupaten Bojonegoro, Iskandar,  Kamis (7/9/2017).

Iskandar menjelaskan, meskipun kendaraan tersebut kelayakannya memenuhi syarat dan buku kir juga masih berlaku sampai Oktober. Namun ia memastikan kalau SIM yang digunakanya sopir tidak sesuai, karena menggunakan SIM B1.

"Seharusnya SIM B1 umum, kalau B1 mengemudikan bus itu menunjukan pengawasan di terminal kurang. Surat ke Kemenhub itu terminal tipe A lemah pengawasan," jelasnya kepada blokBojonegoro.com.

Ditambahkan, terminal tipe A lemah pengawasannya baik bus AKDP (Antar Kota Dalam Provinsi) maupun AKAP (Antar Kota Antar Provinsi). Seharusnya kalau SIM tidak mumpuni, tidak bisa mengemudikan bus.

Seperti diberitakan blokBojonegeoro.com sebelumnya, laka lantas di Jalan Raya Baureno-Babat, tepatnya di Desa Gunungsari, Kecamatan Baureno, Kabupaten Bojonegoro, bus Dali Prima S 7472 UA, yang dikemudikan Esa Wahyu Prayogo (22), warga Desa Cerme, Kecamatan Pace, Kabupaten Nganjuk, menabrak sepeda motor Vario S 5784 DI yang dikendari Mohammad Dikron (45).

Akibat kejadian tersebut Mohamad Dikron (45) beserta sang istri Chusnul Chowatim (35) dan anak terkecil Ahmad Fahreza Nasrullah enam bulan meninggal dunia. Sedangkan anak keduanya Dewi Fardatul Maghfiroh (10) mengalami luka-luka dan dirawat ke RS Muhammadiyah Lamongan. [zid/ito]

Tag : laka, baureno, guru, anak, istri



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat